JABAR EKSPRES – Cuaca panas adalah fenomena alam yang umum terjadi di berbagai belahan dunia. Meskipun terkadang cuaca panas dapat memberikan suasana yang menyenangkan untuk beraktivitas di luar.
Namun, kita juga harus menyadari bahwa dengan cuaca panas dapat membawa sejumlah resiko kesehatan yang serius.
Baca Juga: Fakta Kesehatan Olahraga Sore, Dapat Meningkatkan Mood dan Reduksi Stres
Dalam artikel ini, ada berbagai resiko kesehatan yang dapat timbul saat beraktivitas di luar saat cuaca panas.
Berikut Beberapa Risiko Kesehatan Beraktivitas Saat Cuaca Panas:
- Dehidrasi
Salah satu resiko utama yang terkait dengan cuaca panas adalah dehidrasi. Pada saat cuaca panas, tubuh kita kehilangan lebih banyak cairan melalui keringat. Ini dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat berdampak buruk pada kesehatan kita.
Gejala dehidrasi termasuk mulut kering, pusing, lemas, dan bahkan kebingungan. Untuk mencegah dehidrasi, penting untuk minum air secara teratur saat beraktivitas di luar.
- Heatstroke
Panas yang berlebihan dapat menyebabkan heatstroke, kondisi medis yang sangat serius. Heatstroke terjadi ketika tubuh tidak dapat lagi mengatur suhu tubuh dengan baik.
Gejalanya meliputi suhu tubuh yang sangat tinggi, kulit merah panas, kebingungan, dan bahkan hilangnya kesadaran. Heatstroke adalah kondisi darurat medis yang memerlukan perawatan segera.
- Pengaruh Terhadap Jantung
Cuaca panas juga dapat berdampak buruk pada jantung. Pada suhu tinggi, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Bagi mereka yang memiliki masalah jantung atau faktor risiko jantung, seperti tekanan darah tinggi, cuaca panas dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
- Iritasi Kulit
Paparan sinar matahari yang berlebihan juga dapat menyebabkan iritasi kulit, terutama jika Anda tidak menggunakan perlindungan dari sinar UV.
Sunburn dapat terjadi dalam waktu singkat saat cuaca panas, dan ini dapat sangat tidak nyaman. Selain itu, kulit yang terlalu sering terpapar matahari dapat meningkatkan risiko kanker kulit.
- Masalah Pernapasan
Cuaca panas dapat memperburuk masalah pernapasan bagi mereka yang memiliki penyakit paru-paru kronis, seperti asma atau penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
