JABAR EKSPRES – Kepengurusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar resmi berganti. Kini tujuh wajah baru bakal menahkodai jalannya pemilu di Jabar selama periode 2023 – 2028.

Mereka adalah Ummi Wahyuni, Abdullah Sapi’i, Adie Saputro, Ahmad Nur Hidayat, Aneu Nursifah, Hari Nazarudin, Hedi Ardia. Setelah dilantik di Kantor KPU RI di Jakarta Minggu, 24 September 2023 sore, mereka juga langsung bertandang ke Kantor KPU Jabar.

BACA JUGA: Masa Kampanye Dipangkas Jadi 75 Hari, KPU Jabar Imbau Bacalon Menahan Diri

Malam itu juga mereka langsung pisah sambut dengan para punggawa KPU Jabar periode sebelumnya. Ketujuh wajah baru itu juga telah bersepakat, bahwa posisi Ketua KPU Jabar diamanahkan kepada Ummi Wahyuni.

Ummi sendiri juga bukan wajah asing di kancah kepemiluan di wilayah Jabar. Khususnya di Kabupaten Bogor. Perempuan kelahiran Bangkalan itu merupakan Ketua KPU Kabupaten Bogor periode 2018 – 2023.

BACA JUGA: Komeng Mendaftar DPD, KPU Jabar Mendadak Jadi Panggung Lawak

Jebolan Institut Pertanian Bogor dan Universitas Ibnu Kholdun Bogor itu juga sudah cukup lama berkutat di kepemiluan. Sejak 2004, ia sudah aktif jadi relawan pemantau di Kabupaten Bogor. Termasuk relawan entry data perhitungan suara di KPU Bogor.

Pada 2012, ia juga aktif dalam perhelatan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur. Saat itu ia bergabung dalam Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Ciampea.

Kemudian di 2013, ia bergabung sebagai Ketua Pemantau Perempuan KPPI untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bogor. Karirnya makin moncer, hingga pada tahun itu pula ia mantap bergabung menjadi Anggota KPU Kabupaten Bogor Tahun 2013 – 2018.

Ummi mengungkapkan, pihaknya juga bakal gerak cepat setelah resmi menahkodai KPU Jabar. Maklum, karena tahapan pemilu juga masih berjalan.

“Pertama adalah kami akan bersinergi dengan semua pihak. Karena Provinsi Jabar adalah pemilih terbesar se Indonesia. Ini jadi tantangan besar kalau tidak bersinergi,” tuturnya, Minggu, 24 September 2023 malam. (son)