Pembalap F1 Zhou Guanyu Perpanjang Kontrak dengan Tim Alfa Romeo untuk Musim 2024

JABAR EKSPRES – Pembalap asal China, Zhou Guan Yu, telah resmi perpanjang kontraknya dengan tim balap Alfa Romeo untuk musim Formula 1 2024 dan tetap bersama rekan setimnya, Valtteri Bottas.

“Bergabung dengan tim selalu merupakan perasaan yang luar biasa, terutama ketika Anda tahu bagaimana perkembangannya. Saya bangga menjadi bagian dari Alfa Romeo dan berterima kasih kepada mereka atas kepercayaannya,” Kata Zhou dikutip dari Antara, Jumat (15/9/23).

Chu memulai debutnya untuk Swiss pada tahun 2022, mencetak satu poin pada debutnya di Bahrain dan sejak saat itu menunjukkan kemajuan pesat.

BACA JUGA : Lakukan Pelanggaran Disiplin, Jadon Sancho Resmi di Skors Manchester United

Tim percaya bahwa kedewasaan dan pendekatan metodis Chu di tahun kedua telah membantunya mendapatkan lebih banyak dukungan di dalam tim dan bahwa kesepakatan baru adalah sebuah kepastian saat kedua belah pihak bergerak maju. untuk perbaikan lebih lanjut.

Itu berarti Chau akan memiliki kesempatan untuk membalap di rumah sendiri untuk pertama kalinya di F1, ketika Grand Prix Cina kembali ke kalender tahun depan.

“Saya juga sangat senang akhirnya bisa membalap bersama tim saya di Tiongkok, di depan pendukung sendiri. Ini akan menjadi momen yang luar biasa dan saya bangga bisa berbagi dengan semua orang yang telah mendukung saya,” ujar Chu.

Selain itu, perpanjangan kontrak dengan Chu juga dinilai akan menjamin stabilitas tim karena Bottas memiliki kontrak hingga 2024.

BACA JUGA : Marc Marquez Enggan Umumkan Rencana Kontrak Musim 2024, Apakah Akan Masih Bersama Honda?

Dengan dua pembalap Alfa Romeo yang kini sudah dipastikan untuk musim 2024, perwakilan tim Alessandro Alunni Bravi mengatakan keputusan untuk melanjutkan di F1 dengan tim yang tidak berubah adalah bukti investasi yang telah dilakukan dalam proyek tim.

“Valtteri dan Chu adalah pembalap dengan bakat dan kemampuan yang sudah terbukti dan mereka bekerja sama dengan sangat baik, mereka rukun dan bisa saling mendukung satu sama lain,” kata Bravi.

“Sekarang tongkat estafet ada di tangan kami: kami harus memberikan kedua pembalap itu mobil yang bagus dan menempatkan mereka dalam kondisi terbaik untuk tampil,” tambahnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan