Harga Terus Melonjak, Pedagang Beras di Bandung Mengeluh

JABAR EKSPRES – Agen distributor beras, Asep (44), mengaku pusing dengan kenaikan harga barang jualannya tersebut. Pasalnya, harga yang terus melonjak itu dirasakan sejak awal Agustus 2023 kemarin.

“Belum pernah (kenaikan, red) seperti ini terjadi. Pusing,” keluh Asep saat ditemui JabarEkspres.com di grosirnya, Cibiru, Bandung, Selasa, 5 September 2023.

Dirinya menilai, kondisi saat ini hancur sekali. Beras yang dijual per karung saja, yakni dengan kualitas paling murah, saat ini menyentuh harga Rp315.000 per karung.

“Biasanya harga segitu sudah dapat beras premium. Sekarang harga premium Rp350.000 per karung,” lanjutnya.

Hal tersebut tentu amat berbeda dengan kenaikan harga beras pada tahun lalu. Asep menuturkan bahwa paling tinggi, harga beras kualitas termurah hanya menyentuh Rp225.000 per karung.

“Sekarang harga (beras kualitas) terendah lihat perbedaannya. Mau gimana lagi? Mau disebut wajar, tapi bagaimana? Bingung,” tutur Asep.

Alih-alih meraup untung, Asep merasa pada kondisi sekarang, para pedagang justru malah merugi. Bati atau untung yang didapatkan pun kecil, yakni sebesar Rp5.000 tiap penjualan per karung.

“Mau membesarkan bati, takut para pembeli khawatir,” jelasnya.

“Maka saya berharap ada kebijakan baru. Harusnya pemerintah banyak yang turun ke lapangan langsung. Jadi, jangan istilahnya hanya cuap-cuap tanpa mengetahui fakta. Maaf, punteun,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan