Rayakan HUT ke-78 RI, Pawai Lampion Akan Warnai Jalanan Sumedang

JABAR EKSPRES – Ribuan pelajar diperkirakan kuasai jalan raya mulai dari Alun-Alun hingga Pertigaan Kantor Cabang Bank BNI Kabupaten Sumedang, Jum’at 18 Agustus 2023, malam nanti.

Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumedang, Eka Ganjar Kurniawan selaku PIC Pawai Lampion pada rangkaian HUT ke-78 RI tingkat Kabupaten Sumedang mengatakan bahwa sampai saat ini terdata ada sekitar 30 sekolah yang mendaftar untuk pawai.

“Pelaksanaan pawai lampion akan dilaksanakan tanggal 18 agustus 2023 sekitar pukul 19.00 WIB dan diharapkan selesai pada pukul 23.00 WIB.” terangnya kepada Jabar Ekspres, Jum’at 18 Agustus 2023.

BACA JUGA: Pengembangan Integrated Farming, Pemkab Sumedang Diciprat Rp25 Miliyar

Diketahui, bahwa pada tahun 2023 ini, pawai dilaksanakan dengan peserta khusus pelajar.

“Para peserta yang mengikuti pawai, itu khusus untuk para pelajar. Mulai dari SD, SMP dan SMA sederajat,” ucapnya.

Lanjut Eka, hingga saat ini, peserta yang sudah mendaftar itu total sebanyak sekitar 30 sekolah yang siap menampilkan kreasinya masing-masing.

“Perihal rute perjalanan pawai, Inshaalloh nanti pelaksanaannya akan dimulai atau start dari Alun-Alun Sumedang hingga pertigaan bank BNI,” katanya.

Sedangkan untuk kategori penilaian, pihaknya tidak memberitahu terlebih dahulu, namun yang jelas terdapat 3 titik panggung penilaian peserta pawai.

“Akan ada penilaian untuk peserta terbaik, serta terdapat 3 panggung penilaian yang nantinya akan menilai para peserta pawai,” ujarnya.

BACA JUGA: Kesekian Kalinya, TB Hasanuddin Resmikan Rutilahu di Sumedang

“Kreasi masing-masing, bebas. Bagaimana Sekolahnya. namun pada intinya masih dalam lingkup tema kemerdekaan ke-78, itu saja,” imbuhnya.

Eka menjelaskan terkait hadiah pemenang lomba, karena pihaknya hanya bertugas untuk menyaring peserta pawai yang kebetulan semua merupakan siswa siswi terbaik ditiap sekolahnya.

“Terkait hadiah, nanti itu dari panitia kabupaten. Kalau dari kami hanya menyediakan peserta, kebetulan khusus anak sekolah, tidak ada intansi,” tuturnya.

Kegiatan ini, selain rutin juga diharapkan agar siswa siswi peserta pawai bisa menyalurkan ide tentang kekompakan, persaudaraan dano pastinya untuk Sehubungan dengan hal itu, tentu ada kaitanya dengan agar anak-anak sekolah bisa berkreasi, menampilkan hasil karyanya masing-masing,” pungkasnya. (Mg11)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan