Elon Musk Akan Hadirkan Layanan Internet Starlink di Malaysia dalam Waktu Dekat

JABAR EKSPRESElon Musk nampaknya tertarik untuk menguasai pasar di Malaysia yang memiliki potensi yang menjanjikan. Setelah memperkenalkan Tesla di negara tetangga, kini giliran perusahaan internet berbasis satelit milik Elon Musk, Starlink, yang siap untuk melayani Malaysia.

Informasi ini di ungkapkan melalui cuitan resmi Starlink di akun Twitter mereka pada Selasa (25/7/2023).

Baca juga : Logo Twitter Diganti, Begini Sejarah Perjalanan Logo Twitter dari Burung hingga ke X

Dalam cuitan tersebut, Starlink memposting foto Menara Kembar Petronas dengan sebuah antena Starlink yang terpasang di bawah menara tersebut.

“Starlink sekarang sudah tersedia di Malaysia, menjadikan negara ini sebagai negara ke-60 di seluruh dunia yang telah memiliki layanan konektivitas internet kecepatan tinggi,” tulis Starlink.

Data dari situs resmi Starlink menunjukkan bahwa cakupan layanannya telah mencapai dua negara di Asia Tenggara, yaitu Filipina dan Malaysia.

Starlink telah mulai beroperasi di kedua negara tersebut pada bulan Juli 2023.

Namun, berdasarkan peta yang sama, layanan Starlink baru akan tersedia di Indonesia pada tahun 2024.

Keberadaan Starlink di Malaysia memiliki nilai yang istimewa karena perusahaan mobil listrik milik Elon Musk, Tesla.

Juga telah beroperasi di negara tetangga tersebut. Starlink menawarkan layanan internet berbasis satelit dengan kecepatan tinggi, berbeda dari layanan internet satelit tradisional.

Baca juga : Segini Harga Centang Biru Instagram dan Facebook di Indonesia

Starlink berkomitmen untuk memberikan kecepatan internet yang tinggi, tidak hanya di perkotaan tetapi juga di daerah-daerah terpencil di seluruh dunia.

Hal ini di harapkan akan menjadi solusi bagi penduduk di wilayah-wilayah yang sebelumnya kesulitan mendapatkan akses internet yang stabil.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan