Lalu, dilanjutkan dengan pertemuan antara Prabowo dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Pacitan, Jawa Timur.
Dalam kesempatan itu, Teuku Riefky Harsya juga menyampaikan salam hangat dari Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.
Pada kesempatan itu, AHY berhalangan hadir karena sedang menjadi pembicara diskusi di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.
Sementara itu, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, silahturahmi ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya.
Pertemuan ini merupakan bagian dari komunikasi untuk mendukung terciptanya pesta demokrasi yang damai.
Menurutnya, Partai Gerindra tidak akan mempengaruhi keputusan partai lain yang sudah menentukan sikap politik.
Termasuk kepada sikap Prati Demokrat yang sudah bergabung dengan koalisi perubahan.
Meski begitu, Silahturahmi politik harus terus dijalankan oleh seluruh partai untuk menciptakan iklim demokrasi yang sejuk dn damai.
Muzani mengatakan, membangun Indonesia dengan penduduk 275 juta jiwa harus ada kolaborasi bersama.
Berbagai permasalahan yang ada tentunya harus memerlukan kekuatan politik untuk menatap masa depan Indonesia lebih maju.
‘’Problem yang ruwet, ribet, rumit tentu saja memerlukan kekuatan partai politik yang banyak. Itulah yang kita komunikasikan,” ujar Ahmad Muzani. (yan).
