Ratusan Pedagang Hengkang dari Plaza Bogor, Ternyata Ini Penyebabnya!

JABAR EKSPRES – Ratusan pedagang yang berjualan di Plaza Bogor satu persatu hengkang meninggalkan kios-kiosnya sejak beberapa minggu lalu.

Hal itu dikarenakan adanya rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor yang akan segera membongkar dan merevitalisasi pusat perbelanjaan yang berlokasi di Jalan Raya Suryakencana tersebut dalam waktu dekat ini.

Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ), Muzakkir memaparkan sejumlah alasan pemkot merevitalisasi Plaza Bogor. Di antaranya, lantaran bangunan gedung tersebut sudah lebih dari 30 tahun.

“Dari sisi kelayakan bangunan itu sudah tidak layak. Yang berikutnya memang, kebijakan dari Pemerintah Kota Bogor terkait penataan kawasan yang pasar basah yang ada di tengah kota dipindahkan ke Pasar Sukasari dan ke Pasar Jambu Dua,” ungkapnya saat dihubungi JabarEkspres.com dikutip Senin, 3 Juli 2023.

BACA JUGA: 43 Jamaah Haji Asal Jabar Dilaporkan Meninggal Dunia di Tanah Suci, Kemenag Sebut Ada Asuransi Bagi Pihak Keluarga

Nantinya, sambung dia, Plaza Bogor akan beralih fungsi menjadi pasar tematik dan pusat kuliner, pusat UMKM yang dilengkapi sejumlah sarana parkir yang luas hingga terkoneksi dengan hotel di bagian atas pasar.

Penataan Plaza Bogor ini juga tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Peraturan Daerah (Perda) Kota Bogor Nomor 6 Tahun 2021, Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bogor Tahun 2011-2031.

“Nanti akan menjadi Bogor Plaza yang baru, bernuansa green building yang didalamnya itu tadi pusat kuliner, pusat UMKM, tapi dengan nuansa hijau. Saya ingin agar selaras dengan Kebun Raya Bogor, karena kan bersebelahan dengan KRB, jadi Plaza Bogor juga agar bersih dan hijau,” paparnya.

Sedikitnya ada 380 pedagang yang terpaksa harus meninggalkan gedung yang berdiri sejak 1990 itu menuju tempat penampungan sementara (TPS) maupun ke sejumlah lokasi lainnya.

Seperti kios-kios di kawasan Suryakencana, Mall BTM hingga ke Pasar Blok F atau Pasar Kebon Kembang.

BACA JUGA: Pemkot Cimahi Maraton Sosialisasikan Tanda Tangan Elektronik 

Namun para pedagang yang mayoritas berjualan pakaian dan emas, direlokasi sementara ke Pasar Bogor.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan