JABAR EKSPRES – Selama libur panjang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah jajaran kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung menurunkan 70 personel untuk mengatur lalu lintas khususnya di tempat wisata di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Kasat Lantas Polresta Bandung Kompol Mangku Anom mengatakan saat ini jumlah masyarakat yang mengunjungi tempat wisata di Kabupaten Bandung di prediksi meningkat drastis.
BACA JUGA: Prediksi Persib vs Madura United, Bobotoh Geulis: Yakin Menang 2-0 di Laga Pembuka Liga 1
Demi melancarkan lalu lintas pihaknya pun terus melakukan sejumlah penjagaan dibeberapa titik wisata dan juga titik kemacetan untuk memastikan kelancaran lalu lintas.
“Kurang lebih ada 216 personel dan itu sepertiga dari kekuatan kita. Berarti jika di estimasi kurang lebih 70 personel yang akan dibagi di beberapa titik penjagaan,” ujar Anom saat ditemui beberapa waktu lalu.
Anom menjelaskan selain tempat wisata, jalur arteri pihaknya tetap melakukan penjagaan terlebih dalam libur panjang ini bisa menimbulkan kemacetan.
“Tetap kita juga awasi jalur arteri seperti Cileunyi dan jalur-jalur arteri lainnya,” ungkapnya.
Selain itu Anom menyebut jika pihaknya sudah mulai melakukan antisipasi sejak Selasa (27/6) khususnya pada malam hari.
Baca Juga: Inkonsisten Selalu Jadi PR Persib di Awal Liga, Milla : Kami Sudah Siap
“Menjelang dimulainya libur panjang pada Rabu (28/6). Antisipasi kita lakukan karena kendaraan dari arah Jakarta berpotensi mulai memadati wilayah Bandung sejak Selasa (27/6) malam,” jelasnya
Pihaknya pun kata Anom melarang kendaraan-kendaraan besar khususnya truk sumbu tiga untuk beroperasi di Kabupaten Bandung khususnya pada libur panjang ini.
“Meski begitu, truk pengangkut bahan pokok dan bahan bakar minyak masih diperbolehkan beroperasi,” terangnya.
“Dan kita juga sudah membuat surat perintah untuk mengantisipasi truk sumbu tiga, pengawasan PMK, dan pengamanan arus wisata,” pungkasnya.
