Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Wabah Malaria

JABAR EKSPRES- Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) telah mengeluarkan peringatan mengenai wabah malaria setelah beberapa kasus malaria yang ditularkan secara lokal terdeteksi di dua negara bagian di negara tersebut.

Dalam peringatannya yang dirilis pada hari Senin (26/6), CDC menyatakan bahwa empat kasus malaria yang ditularkan secara lokal telah ditemukan di Florida dan satu kasus di Texas dalam dua bulan terakhir.

CDC AS mengungkapkan kekhawatiran mengenai kemungkinan peningkatan kasus malaria impor yang terkait dengan peningkatan perjalanan internasional selama musim panas 2023.

Pihak CDC juga menyerukan penyusunan rencana untuk memastikan akses cepat terhadap injeksi artesunat, yang merupakan pengobatan utama untuk kasus malaria berat di Amerika Serikat.

Menurut CDC, kasus malaria yang ditularkan oleh nyamuk secara lokal belum pernah terjadi di AS sejak tahun 2003, ketika delapan kasus teridentifikasi di Florida.

Malaria adalah penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk yang disebabkan oleh parasit. Gejala yang biasanya dialami oleh orang yang terinfeksi malaria meliputi demam, menggigil, dan gejala yang menyerupai flu. Jika tidak diobati, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius dan bahkan kematian.

Setiap tahun, sekitar 2.000 kasus malaria didiagnosis di Amerika Serikat, dan sebagian besar kasus terjadi pada pelancong dan imigran yang kembali dari negara-negara di mana malaria endemik, terutama dari wilayah Afrika sub-Sahara dan Asia Selatan, demikian menurut CDC.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan