- Memilih hewan qurban yang sesuai (domba, sapi, atau kambing) berdasarkan syarat-syarat tertentu.
- Menyembelih hewan dengan cara yang benar sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, seperti menyebut nama Allah dan melaksanakan
- penyembelihan dengan tajam dan cepat untuk meminimalkan penderitaan hewan.- Memotong daging qurban menjadi tiga bagian: satu bagian untuk keluarga, satu bagian untuk kerabat, dan satu bagian untuk diberikan kepada yang membutuhkan.
- Mengedepankan niat ikhlas dan ketulusan dalam melaksanakan ibadah qurban.
5. Qurban dalam Konteks Kontemporer:
Di era kontemporer, pelaksanaan qurban telah mengalami perkembangan dan penyesuaian dengan kondisi sosial dan teknologi.
Misalnya, sekarang ada lembaga-lembaga amil qurban yang menyediakan layanan qurban secara mandiri bagi umat Muslim yang tidak memiliki kemampuan untuk melaksanakan qurban secara langsung.
Selain itu, ada juga program qurban online yang memungkinkan orang untuk berpartisipasi dalam qurban dengan cara menyumbangkan sejumlah uang kepada lembaga qurban.
Kemudian menyembelih hewan dan mendistribusikan dagingnya kepada yang berhak menerimanya.
Qurban adalah tradisi penting dalam agama Islam yang memiliki nilai-nilai religius, sosial, dan kemanusiaan. Ibadah qurban mengajarkan umat Muslim tentang rasa syukur, kepedulian sosial, persaudaraan, dan pengorbanan.
Dalam melaksanakan qurban, penting untuk mengedepankan niat yang ikhlas dan menjaga kepatuhan terhadap prinsip-prinsip Islam.
Dengan memahami dan melaksanakan qurban dengan benar, umat Muslim dapat merasakan manfaat spiritual dan sosial yang terkandung dalam tradisi ini.