JABAR EKSPRES – Rider Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengatakan bahwa cedera dan kecelakaan yang dialaminya di MotoGP Belanda pada hari Minggu, (26/6) merupakan kesalahannya sendiri karena ia ingin mengambil risiko untuk meraih hasil yang sempurna.
“Saya melakukan kesalahan di awal. Akibatnya, kami kehilangan banyak posisi,” kata Quartararo mengutip dari laman resmi pada Senin (26/6)
Fabio Quartararo yang mengalami patah tulang jari kaki dalam balapan sprint berusaha keras untuk kembali naik podium seperti yang dilakukannya sehari sebelumnya, namun malah bertabrakan dengan sesama pebalap Prancis Johann Zarco (Prima Pramac), keduanya mengakhiri balapan dengan tidak bisa melanjutkan balapan. Finish (DNF).
BACA JUGA : Brad Binder Kecewa dengan Keputusan Race Direction Terkait Penalti Dirinya di MotoGP Belanda 2023
“Saya terjatuh dan siku saya terkilir, jadi sekarang saya harus memakai perban segitiga. Siku saya tidak akan lama lagi sembuh, tapi kaki saya butuh pemeriksaan lebih lanjut. Saya membutuhkan operasi pada jari-jari kaki saya, ini akan terasa sedikit sakit selama beberapa minggu,” kata Quartararo.
“Saya sangat kesakitan saat ini. Namun, dengan apa yang saya alami, ini adalah akhir pekan yang positif. Kualifikasi yang bagus, sprint yang bagus, kecepatan yang bagus. Saya pikir ini akan menjadi akhir pekan yang positif. Bahkan dengan cedera saya, saya bisa membalap di level tertinggi,” tambahnya.
Sementara itu, rekan setimnya, Franco Morbidelli, juga harus berjuang dengan cedera kaki yang semakin parah dan akan fokus pada pemulihan lebih lanjut selama jeda MotoGP musim ini di bulan Juli setelah akhir pekan yang sulit.
BACA JUGA : Bagnaia Semakin Yakin Bisa Juara Dunia MotoGP 2023 Usai Poin yang Didapat di Assen
“Itu adalah balapan dan akhir pekan yang sulit. “Kami berjuang, tetapi pagi ini kami akhirnya membuat langkah maju dan saya yakin kami dapat menunjukkan kecepatan dan kekuatan yang baik pada balapan berikutnya,” kata Morbidelli, yang finis di urutan kesembilan di MotoGP Belanda.
Sementara itu, Fabio Quartararo berada di urutan kesembilan dalam klasemen pembalap dengan 64 poin, berdasarkan hasil di Belanda. Morbidelli naik ke peringkat 11 dengan 57 poin.
