Rektor USU Enggan Beberkan Nama Bimbel yang Ajarkan Peserta UTBK-SNBT Curang

“Kalau menilai seperti itu, dari alat-alat yang dipakai, baju yang dipakaikan ke anak-anak perempuan itu,” ucap Edy.

Ketujuh peserta ini adalah calon peserta UTBK-SNBT 2023 yang mengikuti ujian untuk masuk ke Fakultas Kedokteran di beberapa perguruan tinggi negeri terkemuka seperti UI, UNEJ, UNDIP, dan UNAIR. Mereka sudah saling mengenal karena mereka semua mengikuti pelatihan ujian di Bimbel tersebut.

BACA JUGA: Bocoran Contoh Soal dan Kunci Jawaban UTBK dan SBMPTN 2023 Lengkap

“Mereka sudah kenal, karena apa? Karena mereka sudah mendapatkan training Bimbel itu. Diperkirakan sudah dilakukan satu atau bulan belakangan ini,” jelas Edy.

Berdasarkan pengakuan peserta yang diamankan, Edy menyatakan bahwa sebenarnya tidak ada rencana untuk menggunakan alat-alat elektronik yang diikatkan pada tubuh peserta. Peserta tersebut memang benar-benar belajar dengan serius dan membahas soal untuk mencapai hasil maksimal dan lulus masuk ke perguruan tinggi negeri yang mereka tuju.

“Orang tua pun, konon tidak tahu menahu. Tidak ada dalam skema itu. Bimbel dalam iklannya itu, di medsosnya. Menjamin lulus 110 persen,” kata Edy.

Saat ini, kasus tersebut sedang diselidiki oleh petugas kepolisian dari Polsek Medan Baru. Edy berharap agar pihak berwenang dapat menyelidiki kasus ini secara menyeluruh. Dia juga mengungkapkan niatnya untuk segera mengirim surat kepada Polsek Medan Baru untuk meminta klarifikasi mengenai penanganan kasus kecurangan tersebut.

“Biarkan teman-teman kepolisian bekerja dulu, kami akan menyurati,” tutur Edy.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan