JABAR EKSPRES- Berikut adalah penjelasan mengenai tata cara tayamum, dan alasan kenapa kita harus bertayamum.
Tayamum menurut bahasa berarti al-qashdu, yaitu menuju dan menyengaja pada sesuatu. Sedangkan menurut istilah, tayamum berarti menuju tanah untuk mengusap muka dan kedua telapak tangan sebagai ganti wudhu dan mandi wajib.
Ada beberapa keadaan yang memungkinkan seseorang untuk bertayamum, yaitu:
- Dalam keadaan tidak ada air.
- Dalam keadaan sakit atau luka; jika menggunakan air, penyakit atau lukanya semakin parah.
Tata cara tayamum adalah sebagai berikut:
- Niat ikhlas dan membaca basmalah sambil mele- takkan kedua telapak tangan ke tanah atau tempat yang mengandung unsur tanah (debu) yang suci.
- Meniup kedua telapak tangan.
- Mengusap muka dan punggung tangan sebanyak satu kali
Hal-hal yang membatalkan tayamum adalah:
- Semua yang membatalkan wudhu.
- Apabila hal-hal yang menyebabkan diperbolehkan- nya tayamum sudah hilang.
Anggota tubuh yang disapu dengan tayamum sama halnya dengan yang dilakukan saat berwudhu. Karena tidak ada air, maka media pembersihnya adalah debu halus.
Ini menunjukkan bahwa menghadap Allah ketika shalat tetap harus bersih dari hadas besar dan kecil mes- kipun tidak ada air. Dalam kondisi darurat, bertayamum adalah jalan terbaik.
Hikmah bertayamum, seperti halnya berwudhu, bu- kan sekadar membersihkan anggota badan secara lahir, tetapi mengandung pelajaran membersihkan jiwa dan perilaku dari perbuatan dosa.
Dengan tayamum, seperti juga berwudhu, dituntut untuk menjaga perilaku selalu berbuat baik dan bersih dari hal-hal yang akan menjadi dosa. Selain air, tanah merupakan unsur yang suci bagi manusia.
Bahkan, tanah merupakan asal mula sumber penciptaan manusia. Dengan bertayamum ataupun berwudhu menyadarkan kita bahwa hakikatnya manusia sama dengan air dan tanah; secara materi bersifat fana, yang kekal hanyalah amal. **
BACA JUGA ARTIKEL MENARIK LAINYA DI SINI
