JABAR EKSPRES – Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkap beberapa kerugian yang dialami akibat batalnya event Piala Dunia U-20 yang akan laksanakan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Dadang menyebut jika kerugian ini bukan hanya masalah materi, namun juga secara ekonomi karena semua elemen sudah mempersiapkan event ini.
“Kalau nilai kerugian ya secara fisik kan tidak berbicara rugi atau pun tidak rugi, tapi persoalan ini merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan, secara materi iya, secara ekonomi juga iya, karena masyarakat sudah mempersiapkan semuanya,” ujar Dadang saat ditemui beberapa waktu lalu.
Dadang menambahkan jika batalnya event Piala Dunia U-20 ini berimbas pada kerugian para pelaku UMKM dan PHRI yang akan ikut andil dalam perhelatan event ini.
Karena pihaknya kata Dadang sudah mengajak PHRI dan UMKM karena nantinya di sekitaran SJH akan berjajar UMKM.
“Ya jelas ada kerugian, karena tadi UMKM sudah di kasih tahu, masyarakat sudah respon, PHRI sudah sangat menunggu, tadinya diharapkan ada pertumbuhan percepatan ekonomi saat ini kan terjadi pembatalan, ya ada kerugian,” tambahnya.
Selain itu kata Dadang saat ini pihaknya pun terus berusaha bagaimana untuk mencari langkah agar mereka semua tetap bisa ikut andil dalam rencana menaikkan ekonomi daerah.
“Kami juga akan kumpulkan kembali karena FIFA membatalkan artinya kita upayakan ada event yang terus bisa mengangkat para pelaku UMKM sehingga tidak ada kejenuhan. Kita harus mencari langkah dan skenario agar bisa melakukan langkah ke depan,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Kawaludin mengatakan jika kerugian yang dialami akibat batalnya event Piala Dunia U-20 ini sangat mencoreng Indonesia.
“Kerugiannya sebetulnya bukan dari posisi fisik ya, tapi posisinya nama baik negara kita yang tidak siap untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-20,” ujar Kawaludin.
Kawaludin menambahkan jika pembatalan FIFA ini tidak ada sangkut pautnya dengan Infrastruktur karena menurutnya kesiapan semua venue stadion sendiri sudah sangat siap dan tidak ada kendala sama sekali.
