Turunnya Kualitas Tayangan Televisi, Menyebabkan Turunnya Kualitas Generasi Muda.

Hari ini banyak sekali tanyangan-tanyangan, di televisi yang memberikan dampak negatif terhadap Masyarakat khususnya kaum remaja. Salah satu contoh pengaruh negatif remaja menonton televisi adalah merasa terlalu percaya diri dan emosi yang meningkat membuatnya sukar menerima nasehat dari orang tuanya. Kebanyakan acara televisi memutar hal hal yang viral di media Tiktok, adegan pacaran yang semestinya belum pantas untuk mereka tonton, gaya hidup yang hura-hura dan masih banyak lagi. Mereka hanya tahu bahwa acara televisi itu bagus sehingga merasa senang dan terhibur serta merasa penasaran untuk terus mengikuti acara demi acara selanjutnya.

Dalam prakteknya, tayangan televisi menonjolkan kepentingan bisnis padat modal, dari pada kepentingan kultural padat moral. Menurut kriteria penilaian yang dilakukan oleh YKAI, terdapat 25% tayangan televisi yang dikategorikan aman untuk dilihat Remaja, dan sisanya tayangan yang tidak berkualitas dan tidak aman bagi pemirsa terutama Remaja. (Sunarto: 2009:106). Implikasi dari kondisi ini adalah media televisi sudah tidak peka lagi terhadap perasaan, nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat, sehingga hal ini dapat berpengaruh pada pola pikir, nilai, dan perilaku masyarakat.

Baca juga artikel menarik lainnya disini

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan