BANDUNG – Wali Kota Bandung, Yana Mulyana angkat bicara pasca ledakan yang terjadi di Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu (7/12).
Orang nomor satu di Kota Bandung ini meminta warga agar tak terprovokasi oleh insiden bom bunuh diri yang terjadi saat ini. ’’Saya berharap masyarakat tidak menyebarkan foto atau berita hoaks,” kata Yana di lokasi, Rabu (7/12).
Dia menerangkan, untuk informasi terbaru mengenai insiden ledakan yang terjadi, hanya akan disampaikan oleh pihak kepolisian.
“Seluruh informasi akan disampaikan oleh pak Kapolda Jabar mengenai kejadian ini, setelah olah TKP selesai,” terang Yana.
Dia berpesan, masyarakat untuk tetap tenang dan tidak perlu resah atas terjadinya insiden yang terjadi. “InsyaAllah kita sama-sama jaga bantu tetap kondusif. Masyarakat percayakan saja pada pihak kepolisian,” ujar Yana.
Yana juga memastikan untuk pelayanan publik di setiap kelurahan dan kecamatan di Kota Bandung akan tetap berjalan.
“Teman-teman aparat kewilayahan berkoordinasi dengan kecamatan, polsek, koramil. Yang pasti pelayanan publik di Kota Bandung tidak boleh terganggu,” pungkasnya.
Sebelumnya, kejadian bom bunuh diri terjadi sekitar pukul 08.00 di Polsek Astanaanyar.
Berdasarkan nformasi yang didapat dari warga setempat, suara ledakan bom terjadi sangat keras. Sehingga mengakibatkan warga terkejut.
Setelah ledakan itu, asap putih mengepul dari halaman polsek astana anyar, di iringi dengan teriakan beberapa anggota polisi.
Sontak saja, ledakan tersebut membuat warga kaget. Terlebih lokasi Polsek Astanaanyar terbilang sangatv ramai oleh aktivitas warga.
“Keras banget suaranya, malahan tetangga juga ada yang kena robek di dadanya katanya itu pas ngelewat,” ucap Lina, 43, yang biasa berjualan dekat dengan Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12).
Untuk diketahui, ledakan itu menyebabkan 11 orang menjadi korban. Terdiri dari 10 anggota Polri, satu anggota polri meninggal dunia atas nama Sofyan.
Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, satu korban lainnya merupakan warga sipil yang saat insiden terjadi berada di dekat area Kantor Polsek Astana Anyar.
Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengembangan terkait bom bunuh diri tersebut. (bas/drx)