JAKARTA – Jurnalis sekaligus presenter Najwa Shihab ogah menangapi cemoohan Nikita Mirzani kepadanya. Pasalnya, dia menegaskan ada persoalan lebih besar yang lebih patut dikomentari dibandingkan hanya nyinyiran.
Sikap Najwa Shihab ini bukan merupakan serangan balik pada Nikita Mirzani maupun klarifikasi dari pernyataannya yang menyebut banyak polisi hedon. Namun Najwa hanya ingin fokus terhadap isu yang penting karena sudah terlalu banyak drama di negeri ini.
“Saya jadi wartawan itu sudah 22 tahun, teman-teman, dan memang saya kerap kali itu mengangkat isu publik, dan isu publik dimana-dimana itu, pasti ada pro dan kontra,” ungkap Najwa Shihab dikutip dari kanal KH Infotainment, baru-baru ini.
Menurutnya, apa yang disampaikan Nikita Mirzani cenderung tidak bicara soal isu publik. “Menurut saya, mari kita fokus pada isu utamanya, saya tidak ingin isu publik dikerdilkan dengan membahas sesuatu yang akhirnya menjadi drama personal,” lanjut Najwa.
Najwa Shihab menganggap, selama dirinya menjadi jurnalis, pro dan kontra sudah biasa ditemukan termasuk tudingan yang dilayangkan kepadanya dari berbagai pihak, termasuk Nikita Mirzani.
“Sudah terlalu banyak drama di negeri ini, jadi mari kita fokus pada apa yang utama (yaitu) isu-isu kepublikan, dan mari kita lihat pro kontranya dari kaca publik,” tegasnya.
Dengan bijak dia menerangkan, sebagai seorang wartawan, sudah sepatutnya mengabarkan apa yang penting kepada publik sehingga tidak menggeser isu yang lebih penting.
“Negeri ini sudah terlalu banyak hal-hal yang harus sama-sama kita bicarakan,” tutur Najwa Shihab lagi.
“Pekerjaan kita ini wartawan, menyuarakan apa yang penting bagi publik, jangan bergeser pada hal-hal yang tidak penting,” tegasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Nikita menyerang Najwa Shihab dengan melontarkan kalimat-kalimat pedas. Wanita yang akrab disapa Nyai itu mengungkap ketidaksukaannya mengenai pernyataan Najwa Shihab karena telah mengkritik gaya hidup kepolisian yang hedon.
Bahkan Nikita Mirzani sempat melontarkan beberapa tudingan negatif terhadap Najwa Shihab mulai dari isu perselingkuhan atau pelakor hingga keinginan menjadi menteri.
Baru-baru ini, Nikita Mirzani menyebut anak dari ulama Quraish Shihab itu tidak tahu malu karena masih butuh kepolisian untuk mengatasi masalah peretasan media sosial Narasi beberapa waktu lalu. (pojoksatu-red)
