JAKARTA – Pertemuan antara Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akhirnya terjadi, pada Minggu pagi (25/9).
Pada pertemuannya kali ini, terlihat berbeda. Sebab, Puan Maharani dan Muahaimin bersama-sama melakukan ziarah kubur ke makan ayahanda Puan Taufik Kemas ke Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Dalam keterangannya, Puan Maharani mengaku kenal Muhaimin Iskandar sejak SMA dulu. Sehingga sudah seperti saudara sendiri.
‘’Saya bersama Cak Imin sama-sama seperti adik kakak yang sama sama dibesarkan Pak Taufik sebagai ayah kandung saya,’’ ujar Puan dalam akun twitrer pribadinya.
Puan Maharani mengatakan pada hari ini dirinya bersama-sama Muhaimin untuk berxiarah ke makam Alhmarhum Bapak Taufik Kemas sebagai ayah pergerakan.
Pada pertemuan istimewa tersebut, Puan Maharani berharap membawa keberkahan dan kebersamaan.
Dalam lanjutan tulisan Puan, mengharapkan agar kebersamaan tersebut tetap berlanjut ke depan untuk bersama-sama mencari pemikiran membangun bangsa.
‘’Tak hanya urusan 2024 tapi juga perjalanan bangsa pasca kontestasi 2024,’’lanjut Puan dalam tulisannya.
Pada kesempatan tersebut keduanya saling mendoakan agar Bangsa Indonesia ke depan semakin maju.
Keduanya juga saling mendoakan satu sama lain. Bahkan Cak Imin mengucapkan terimakasih karena sudah diberikan kejutan kue ulang tahun.
Puan Maharani mendoakan Cak Imin agar keinginannya menjadi Wakil Presiden terkabul.
“Ya saya ikut mendoakan (Cak Imin jadi Wapres), insyaAllah, amin,” kata Puan.
Akan tetapi doa yang disampaikan Puan pun lansung dibalas Cak Imin dengan mengucapkan agar Puan bisa menjadi Presiden.
“Ya kita mendoakan Mbak Puan jadi presiden,” ujar Cak Imin.
Kedati begitu, Cak Imin sempat sedikit protes dengan doa yang disampaikan Puan untuk posisi Wapres. Namun, protes tersebut langsung diralat kembali.
“Lah kok geser jadi Wapres? Haha katanya presiden hahaa, nggak-nggak, partainya kalah gede (dengan PDIP),” tutur Cak Imin sambil tertawa. (yan).
