Ini Deretan Data Tokoh yang Berhasil Dibocorkan Hacker Bjorka

JAKARTA – Akun hacker yang menggunakan nama Bjorka terus berbuat ulah dengan menyebarkan data pribadi sejumlah tokoh hingga jadi sorotan publik.

Dalam beberapa hari terakhir ini, Hacker Bjorka membuat heboh dengan membocorkan data pejabat publik tanah air. Bjorka menyebarkan beberapa data pribadi milik pejabat publik. Data tersebut pun akhirnya tersebar di sosial media.

Hacker Bjorka melancarkan aksinya dengan menyebarkan data pribadi pejabat publik melalui akun twitter dan channel telegramnya.

Berikut deretan pejabat publik yang datanya disebarkan Bjorka:

1. Presiden Joko Widodo ( Jokowi )

Bjorka mengeklaim telah membobol keamanan siber milik Presiden Jokowi. Dia mengaku telah mendapatkan mendapatkan 679.180 surat penting dan rahasia milik presiden.

Informasi tersebut viral di Twitter melalui akun @darktracer_int yang mengunggah tulisan berjudul ‘Transactions of Letters and Documents to the President of Indonesia 679K’. Bjorka menyebut surat dan dokumen itu adalah transaksi pada 2019-2021 dan salah satunya berasal dari Badan Intelijen Negara (BIN).

Dia, bahkan mengancam bakal menyebarkan seluruh data penting milik Jokowi.

2. Anies Baswedan

Hacker Bjorka juga membocorkan data pribadi milik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Sejumlah data pribadi Anies yang disebarluaskan, yakni nama, nomor telepon seluler, NIK, kartu keluarga, alamat, jabatan, pendidikan, golongan darah, nama istri, hingga nama orang, dan data vaksin.

Data Anies tersebut disebarluaskan melalui media sosial Telegram dan Twitter dengan nama akun @bjorkanism.

3. Tito Karnavian

Tak hanya pemimpin negara dan daerah, Bjorka juga menyebarkan data pribadi milik Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Bjorka menyebarkan data mantan Kapolri itu dengan caption “Kalian bisa menanyakan soal Sambo ke dia’.

Bjorkan menyebarkan data pribadi Tito Karnavian berupa nomor telepon selular, NIK, KK, Alamat, Agama, Golongan darah, nama istri hingga data vaksin.

4. Muhaimin Iskandar

Bjorka juga membocorkan data pribadi milik Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin.

Pria karib disapa Cak Imin itu mengatakan tidak akan menggunakan jejaring pesan singkat WhatsApp (WA) hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Cak Imin mengaku menerima pesan di jejaring WA seusai data pribadi eks Menakertrans itu tersebar di dunia maya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan