Aya Rumah Dongeng Patokbeusi, Gerakan Literasi di Desa Sukawaris Subang

“Ketika mereka menonton, apa yang mereka dapatkan? Ketika pengin belajar nari, aku ajarkan mereka,” tambahnya.

Sementara ini, selain karena kesibukan, Aya pun terkendala dengan sumber daya manusia yang tersedia. Dirinya mengaku kesulitan menangani semuanya sendiri.

Pada akhirnya, Aya memperluas jejaring terlebih dahulu. “Karena aku belum bisa mengayomi, agar bisa menggaet para remaja di lingkungan aku, aku mencari jejaring ke luar,” jelasnya.

Kendati terkendala hal demikian, Aya masih mengusahakan berdikari. Berdiri di kaki sendiri. Setidaknya ia berharap bisa menjadi sumber informasi bagi benih-benih TBM di pojokan Kabupaten Subang lainnya.

“Aku ingin berbagi informasi ini nyampe. Ini pekerjaan rumahku,” ungkapnya. “Aku enggak muluk-muluk, aku ingin anak-anak di lingkunganku peka terhadap lingkungannya sendiri,” pungkasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan