49 Tim Komunitas Terjun Payung Ikuti Kejuaraan Kopassus Indoor Skydiving Championship 2022

BANDUNG BARAT – Sedikitnya 49 tim dengan total 138 orang atlet dan official dari berbagai komunitas terjun payung baik dari TNI, Polri dan sipil mengikuti kejuaraan Kopassus Indoor Skydiving Championship 2022 yang digelar sebagai salah satu rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kopassus ke 70 tahun.

Kompetisi nasional yang baru pertama kali digelar di Indonesia ini dilaksanakan selama tiga hari yaitu dari 20 hingga 22 Mei 2022. Kejuaraan digelar dalam ruangan wind tunnel di Pusdiklatpassus Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Komandan Pusdiklatpassus Batujajar Brigjen TNI Agus Sasmita mengatakan, kejuaraan digelar selain sebagai rangkaian HUT Kopassus ke-70, juga dalam upaya mengenalkan olahraga terjun payung kepada masyarakat umum.

“Tak perlu repot-repot terjun dari pesawat, di sini masyarakat dapat merasakan sensasi itu di dalam ruangan,” katanya, usai membuka acara, Jumat (20/5).

Dia pun mengapresiasi peserta yang sangat antusias mengikuti kejuaraan Indoor Skidiving 2022 ini.

“Para peserta bakal berkompetisi dalam kelas advance, basic-intermediate, dan skydive challenge,” ucapnya.

Melihat hal itu, Agus mengaku pihaknya dan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) berencana bakal menjadikan ajang ini sebagai acara tahunan.

“Melalui kegiatan ini kami bersama FASI ingin memperkenalkan dan menyosialisasikan olahraga skydiving ke masyarakat umum,” ujarnya.

Dia pun berharap melalui kejuaraan ini pula akan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang dapat mengharumkan nama bangsa dikancah internasional.

“Tingginya animo peserta menunjukkan jika banyak yang mencintai olahraga dirgantara ini. Semoga bisa melahirkan atlet terjun payung yang bisa berkiprah mengharumkan nama bangsa di tingkat nasional dan internasional,” tandasnya.

Sementara itu Ketua Komite Terjun Payung FASI Irvan Zuladry mengungkapkan, dengan adanya wind tunnel diharapkan bisa meng-efisiensi biaya terjun payung. Baik dari segi sarana dan juga waktu.

“Memang dibandingkan dengan penerjunan langsung dari pesawat, menggunakan wind tunnel lebih hemat,” ucap Irvan dalam sambutannya.

“Oleh karena itu, bagi kami para penerjun sipil dapat ikut kerjasama memanfaatkan sarana yang ada tersebut,” imbuhnya.

Dia mengungkapkan, kejuaraan nasional Kopassus Indoor Skydiving Championship 2022 bertujuan agar para atlet baik dikalangan militer atau pun sipil dapat lebih cepat meningkatkan kemampuannya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan