Inilah Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah

Jabarekspres.com – Apakah ada tanda-tanda terjadinya malam lailatul qadar? simak jawabannya dari Ustadz Syafiq Riza Basalamah.

Pada bulan Ramadhan seluruh umat muslim menunggu malam yang lebih baik dari seribu bulan yaitu malam lailatul qadar.

Akan tetapi, tidak ada orang yang mengetahui kapan itu terjadi.

Lalu, apakah ada tanda-tanda malam lailatul qadar tersebut akan tiba?

Sebagaimana dilansir dari tayangan YouTube Yufid TV pada Kamis 21 April 2022, inilah tanda-tanda malam lailatul qadar kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah.

Ustadz Syafiq Riza Basalamah mengungkapkan, tanda-tanda malam lailatul qadar itu biasanya muncul setelah terjadinya malam tersebut.

“Yang berkaitan dengan tanda-tanda malam lailatul qadar itu kebanyakan tanda-tanda itu setelah lailatul qadar, yang ada,” kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah.

Lantas seperti apa cirinya? yaitu waktu terbitnya matahari yang tidak menyengat sinarnya.

Hal itu karena banyak malaikat yang naik ke langit di pagi hari itu. Sehingga, membuat pancaran cahaya matahari tidak terlalu menyengat atau panas.

“Seperti terbitnya matahari pada hari itu, tidak menyengat sinar mentari. An Nawawi menceritakan karena banyaknya malaikat yang naik ke langit pada pagi hari itu, sehingga sinar mentari ketika menembus, malaikat sampai kepada kita itu tidak menyengat panas matahari,” ungkapnya.

Ciri yang selanjutnya yaitu malam yang terasa lebih tenang dari biasanya.

“Kemudian malam itu malam yang tenang, tidak sama dengan malam-malam yang lain. Berbeda dengan turunnya malaikat, jin-jin yang biasa mencuri di langit, mereka tidak melakukan itu,” tambahnya.

Apakah ada tanda kalau diri ini mendapatkan malam lailatul qadar? Pertama, Anda akan takut bila tidak mendapatkan lailatul qadar.

“Apa tandanya kita mendapatkan malam lailatul qadar? salah satu tandanya antum takut tidak mendapatkan lailatul qadar,” ucapnya.

Kemudian, yang kedua Anda jadi lebih baik dari sebelumnya. Tanda orang beriman adalah selalu takut kepada Allah dan takut tidak diterima amalan ibadahnya.

“Yang kedua, antum jadi lebih baik. Karena tanda orang-orang beriman itu takut terus, ini orang sudah beramal tapi takut tidak diterima,” sambungnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan