Airlangga Hartarto Ajak Kalangan Pesantren Manfaatkan Inklusi Keuangan Untuk Berwirausaha

TASIKMALAYA – Dalam lawatannya ke Tasikmalaya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Kembali mengunjungi Pondok Pesantren Cipasung yang terletak di Singaparna, Tasikmala, (21/4)

Selain bertemu dengan pengasuh Pondok Pesantren, Airlangga Hartarto berkesempatan berbincang dengan para santri.

Kedatangan Menko Airlangga di Ponpes Cipasung membawa amanat pemerintah membantu para santri untuk tumbuh menjadi wirausahawan.

Airlangga diterima langsung sesepuh Ponpes Cipasung, KH. Abun Bunyamin Ruhiat. Pertemuan antara Airlangga dengan KH. Abun Bunyamin Ruhiat sendiri bukan kali pertama.

Airlangga Hartarto mengaku, sebelumnya kami sudah pernah bertemu di Palembang, saat Harlah NU beberapa waktu lalu. Pertemuan kali ini merupakan tindak lanjut dari itu, karena penting sekali untuk bersilaturahmi.

‘’Di samping itu, kami juga membawa program wirausaha bagi santri di Pondok Pesantren Cipasung,” terang Airlangga.

Pemerintah menginisiasi program inklusi keuangan yang dikhususkan bai keberadaan Pondok Pesantren dengan tujuan untuk mengembangkan wirausaha.

Program ini nantinya berupa fasilitas pinjaman modal usaha dengan bunga nol persen dengan konsep pinjaman modal berbasis Syariah.

Adapun program inklusi keuangan merupakan salah satu program Pemerintah Republik Indonesia, di mana Presiden Joko Widodo bertindak langsung sebagai Ketua Dewan Nasional Keuangan Inklusif.

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 114 tahun 2020 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif, program ini menargetkan tingkat inklusi keuangan sebesar 90 persen pada 2024.

Melalui program tersebut, kata Airlangga, pihaknya berharap para santri terdorong untuk menjadi wirausahawan.

Ketum Golkar didampingi Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily dan jajaran pengurus DPP partai berlambang pohon beringin lainnya.

Airlangga juga secara khusus mengajak perwakilan Bank BJB Jawa Barat untuk memberikan bantuan kredit di Cipasung.

Airlangga bersama Bank BJB secara simbolis menyalurkan Kredit BJB Mesra dan program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpasu (Pesat) kepada para santri dan dewan guru di Ponpes Cipasung.

Ponpes Cipasung sendiri berlokasi di Desa Cipakat, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya. Pesantren ini didirikan Kiai Ruhiat sejak 1931.

Ponpes ini memiliki ciri khas mendalami kitab kuning selain menerapkan program pendidikan formal. (red).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan