10 Kecamatan di Kab Karawang Porak Poranda Diterjang Puting Beliung

Karawang- Sepuluh kecamatan di Kabupaten Karawang diterjang angin puting beliung pada Sabtu (5/3/2022) lalu. Akibatnya dari 10 kecamatan tersebut terdampak dan Kecamatan Cimalaya yang paling parah.

Melansir dari KBE Aan Susanto selaku Satgas BPBD Kecamatan Cilamaya Wetan mengatakan bahwa ada 6 desa yang terdampak di Kecamatan Cimalaya.

6 desa tersebut diantaranya Desa Cikarang, Cikalong, Muarabaru, Rawagempol Kulon, Muara, dan Mekarmaya.

Angin puting beliung yang melanda tersebut mengakibatkan 109 mengalami kerusakan sedang hingga kerusakan parah.

Tak hanya rumah warga yang rusak sejumlah bangunan seperti ruko dan rumah makan juga hancur akibat puting beliung yang disertai hujan tersebut.

Aan mengkonfirmasi bahwa kejadian angin puting beliung tersebut terjadi pada pukul 14.30 WIB dan terjadi selama 30 menit,

“Bencana angin puting beliung terjadi sekitar 30 menit, kejadiannya sekitar pukul 14.30 WIB,” ungkap Aan, Minggu, (6/3/2022) kemarin.

Hingga kini, pihak BPBD Karawang terus melakukan pendataan terhadap sejumlah rumah yang rusak.

Sejauh ini, tercatat ada 82 rumah rusak ringan, 6 rumah rusak sedang, dan 1 rumah rusak berat. Selain itu, 4 ruko dan 1 rumah makan yang atapnya hancur akibat musibah ini.

“Kami masih terus melakukan pendataan dan membantu warga melakukan perbaikan,” katanya.

Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD Karawang, Yasin Nasrudin mengatakan, bencana puting beliung tersebut terjadi di 10 kecamatan.

Hanya saja, Kecamatan Cilamaya Wetan menjadi lokasi paling parah.

Hingga saat ini, sebut Yasin, pihaknya masih terus melakukan pendataan. Belum diketahui pasti berapa kerugian yang dialami warga akibat bencana ini.

Namun, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Terpisah satt dihubungi via telepon ia mengatakan bahwa mayoritas rumah rusak akibat genting yang berterbangan saat ditup angin kencang serta umah yang tertimpa pohon.

“Kebanyakan kerusakan rumah di bagian atap karena genting berterbangan akibat terjangan angin. Kemudian kerusakan juga akibat pohon tumbang menimpa rumah. Petugas kami sedang melakukan pendataan di 10 kecamatan,” ujar Yasin saat dikonfirmasi via telpon.

Ia pun menyebutkan bahwa pemerintah sudah menyiapkan anggaran untuk memperbaiki kerusakan yang ada.

Saat ini pemerintah masih menghitung tingkat kerusakan rumah dan bangunan warga yang terdampak.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan