Bupati Langkat Punya Penjara Manusia, LSM: Apa Karena Dia Bupati?

Dia tak memungkiri, para pekerja kerap mendapat penyiksaan, seperti pemukulan. Bahkan mengakibatkan lebam hingga luka-luka. “Sampai lebam-lebam dan sebagian mengalami luka-luka,” ungkap Anis.

Kerangkeng yang terdapat di halaman rumah Terbit Rencana membuat para pekerja sulit beraktifitas. Bahkan yang lebih parah, pekerja hanya diberi makan dua kali dalam sehari dan tidak menerima gaji.

“Selama bekerja mereka tidak pernah menerima gaji,” tandas Anis. (jp/zar)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan