Ribuan Jiwa Terdampak Banjir di Cirebon Timur

CIREBON – Ribuan jiwa di Cirebon Timur yakni di Desa Gunungsari dan Desa Mekarsai, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon terdampak Banjir, pada Selasa (11/1).

Sedikitnya 2.770 jiwa dari dua desa tersebut rumahnya masih tergenang air banjir, ungkap Kalak BPBD Kabupaten Cirebon, Alex Suheriyawan.

Alex merinci data korban banjir, di Desa Mekarsari terdapat 348 rumah terendam dengan 380 kepala keluarga atau 1.520 jiwa yang terdampak.

Sedangkan di Desa Gunungsari, banjir membuat 725 kepala keluarga atau 1.250 jiwa terdampak dengan 350 rumah yang terendam.

“Air mulai surut Selasa dini hari sekitar jam 01.20 WIB,” kata Alex, kepada radarcirebon.com.

Dia menjelaskan, ketinggian banjir di Desa Mekarsari sempat mencapai sepinggang orang dewasa, demikian juga di desa Gunungsari.

Dari pantauan wartawan di lokasi, warga korban banjir di Cirebon Timur memilih tetap bertahan di rumah, sehingga bantuan logistik makanan dan minuman didistribusikan secara berkeliling mendatangi rumah-rumah warga.

Bantuan makanan tersebut dikirim menggunakan perahu karet Kementerian Sosial (Kemensos) RI.

Pantauan di Desa Gunungsari, banjir luapan air Sungai Ciberes masih menggenang dengan ketinggian sebetis orang dewasa.

Warga juga mulai membersihkan rumah kendati banjir belum surut. Mereka berharap hari ini tidak kembali turun hujan, sehingga tidak terjadi banjir susulan.

Salah seorang warga, Nengsih mengatakan, air mulai masuk ke rumah sekitar pukul 20.00 WIB, Senin (10/1).

“Di dalam rumah ketinggian air sampai setengah meter. Kalau di jalan bisa sampai 1 meter,” katanya.

Dia berharap ada penanganan dari pemerintah agar warga tidak terus kebanjiran setiap tahun.

“Pengennya dikeruk aja kalinya, minta diperbaiki supaya tidak banjir lagi,” harapnya. (rdr/rit)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan