2 Remaja Dibawa Pengendara Mobil Usai Tertabrak di Nagreg, Korban Masih Hilang

NAGREG – Dua remaja tertabrak oleh sebuah kendaraan roda empat di Jalan Raya Bandung-Garut tepatnya di Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.

Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, usai terjadi kecelakaan sang pengendara yang identitasnya masih misterius itu membawa dua remaja tertabrak tersebut dengan alasan akan bertanggung jawab.

Akan tetapi, setelah dibawa oleh mobil dua remaja tersebut dikabarkan hilang dan belum diketahui keberadaannya sejak 8 Desember 2021 lalu.

Menurut sumber terpercaya yang berhasil dihubungi Jabar Ekspres, salah satu dari dua remaja itu merupakan anak didiknya di sekolah yang belum bisa disebutkan nama pendidikannya.

“Yang cewek itu anak didik saya. Saya wali kelasnya, nama dia Salsabila. Kalau satunya lagi yang cowok itu saya gak tau namanya,” kata seorang guru bernama Chika melalui pesan suara, Senin (13/12).

“Kalau dari kabar yang saya dapat, anak laki-lakinya itu katanya pacarnya (Salsabila),” tambahnya.

Chika berujar, awalnya dia mendapat kabar mengenai anak didiknya yang mengalami kecelakaan lalu lintas itu oleh kepala sekolah sekiranya pada pukul 18.00 WIB.

“Itu anak gak tahu tabrakan, gak tahu ditabrak. Setelah (kecelakaan) itu, masyarakat juga mungkin menolong, cuman gak ada yang ikut saat si pengendara mobil bilangnya mau dibawa ke rumah sakit,” pungkas Chika.

Dia menerangkan, usai terjadi peristiwa nahas tersebut, tak ada warga yang ikut masuk ke dalam mobil untuk menemani korban.

“Cuman ada yang mengawal dari luar pake motor. Dikejar ke arah Tasik, gak terkejar karena mobilnya kenceng,” imbuh Chika.

Sejak hari pertama dua remaja tersebut dikabarkan hilang, sampai saat ini Chika belum mendapatkan informasi yang jelas mengenai keberadaan Salsabila atau pun sang pacar dari anak didiknya itu.

“Sama pihak keluarga udah dicari sampai arah Tasik, dari setiap rumah sakit itu gak ada,” ucapnya.

“Termasuk kemarin ada yang menyampaikan berita ada di RSHS. Saya tanyain ke RSHS itu gak ada, (di RSHS) gak ada korban atas nama itu dari Nagreg,” tambah Chika.

Dalam pemaparannya, Chika menuturkan, semua kabar yang dia terima mengenai keberadaan dua remaja yang hilang usai kecelakaan itu tak jarang merupakan informasi palsu atau hoaks.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan