CIMAHI – Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi melalui Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DINSOSP2KBP3A) menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada 18.269 keluarga yang terdampak PPKM tahun 2021.
Penyaluran bantuan yang berasal dari APBD Kota Cimahi Tahun 2021 secara resmi di launcing serta diserahkan melalui simbolis oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Cimahi Ngatiyana di selasar gedung B Pemkot Cimahi pada Senin (13/12).
“Pemerintah Kota Cimahi melaunching yaitu memberikan bantuan sosial tunai kepada masyarakat kurang mampu yang terdampak PPKM begitupun yang sama sekali belum pernah menerima bantuan baik dari pusat maupun dari pemerintah daerah,” ujar Ngatiyana, Senin (13/12).
Berdasarkan data melalui lapangan bahwa sebanyak 18.269 orang atau per-Kartu Keluarga mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp. 300.000,- per-orang/per-KK.
“Menurut data lapangan mendapat 18.269 orang/KK yang mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp. 300 ribu per orang/KK,” imbuhnya.
Pemberian bantuan pada warga yang membutuhkan, lanjut dia, sebagai bentuk nyata kepedulian pemerintah untuk membantu meringankan kebutuhan masyarakat yang kurang mampu.
“Penyaluran bantuan masyarakat dengan tujuan untuk masyarakat yang terdampak PPKM dan belum mendapatkan bantuan apapun selama pandemi Covid-19, yaitu terdiri dari keluarga miskin atau kurang mampu yang terdaftar di DTKS dan non DTKS, keluarga pelaku UMKM, keluarga pelaku seni, juru parkir dan sopir angkot, penyandang disabilitas, serta korban PHK,” sebutnya.
Dia memaparkan, penyaluran bantuan tunai dibantu oleh Bank BJB melalui Aplikasi Social Fund Transfer.
“Penyaluran bantuan tunai juga dibantu oleh bank jabar banten (bjb) melalui aplikasi social fund transfer agar dapat dilaksanakan secara transparan dan akuntabel,” bebernya. (mg3)
