CIMAHI – Gagalnya pembangunan Stadion Sangkuriang Kota Cimahi membuat banyak pihak kecewa. Hal tersebut dikarenakan gagal lelang serta tidak ada kesepakatan dalam verifikasi tender.
Media Officer pada Persatuan Sepak Bola Kota Cimahi (PSKC), Galih Faishal mengungkapkan, dirinya sangat kecewa karena sudah jauh-jauh hari menunggu momennya pembangunan Stadion Sangkuriang di Kota Cimahi.
“Saya mewakili Tim PSKC sangat menyayangkan terkait hal tersebut tentunya kami juga sudah berharap, bahwa Stadion Sangkuriang direvitalisasi kabarnya sejak bulan April tahun 2021,” ucap Galih saat dihubungi, Kamis (2/12).
Lanjut Galih, sayangnya, revitalasi tersebut mesti mundur lagi. Tepatnya pada bulan Agustus kemarin.
“Dan sekarang, ternyata ditunda lagi karena gak ada pemenang tender jadi dengan terpaksa kami harus bersandang ke Stadion Jalak Harupat jika memang harus memakai stadion tentu ini cukup merugikan,” sambungnya.
Menurut Galih, membicarakan terkait anggaran yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat cukup besar untuk biaya pembangunan.
“Kita juga tahu, kalau biaya yang diluncurkan itu tidak sedikit untuk pembiayaan,” terangnya.
Pihaknya juga kecewa sebab stadion tersebut memiliki nilai sejarah tinggi. Namun Pemprov sebagai pemegang kebijakan seperti tak serius.
“Kami kecewa dengan dinas terkait, sayangnya stadion ini punya nilai sejarah yang tertinggi. Berarti pemerintah provinsi sebagai pemegang tender tidak asal dalam pembangunan Sangkuriang tentunya sangat disayangkan,” tandasnya. (mg3)
