Sambil Bernotalgia, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman Berikan Bantuan di SMP Kartika XIX-1

BANDUNG – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memberikan bantuan bagi tempat sekolahnya saat dahulu yakni SMP Kartika XIX-1 di Jalan Bangka No 3, Kota Bandung, Selasa (30/11). Bantuan yang diberikan berupa pembangunan masjid dan pemberian sembako bagi guru dan teman angkatan Dudung saat masih sekolah di SMP Kartika XIX-1.

Dudung mengatakan bahwa pihaknya bisa menjadi Ksad TNI karena ada dorongan doa dari teman-teman angkatannya dan guru-guru yang ada di SMP Kartika XIX-1. Dengan itu, kata dia, akan memberikan bantuan bagi sekolahnya itu.

“Alhamdulillah saya jadi kepala staf angkatan Darat, ini berkat doa doa dari temen-temen. Hari ini juga nanti saya akan berikan bantuan untuk sekolah. Nanti masjidnya saya sumbang, nanti kita bantu untuk masjid,” ujar Dudung saat ditemui di SMP Kartika XIX-1, Selasa (30/11).

Pihaknya menegaskan bahwa jika sedang berkunjung ke Bandung pasti bertemu dengan teman angkatannya di SMP Kartika XIX-1. Bahkan, dia menyebutkan sempat berjualan dikala masih sekolah dahulu.

“Saya dulu waktu SMA tukang koran, tukang kelepon, Rata-rata biasa saja. Makanya saya kalau ke Bandung senengnya ke temen-temen SMP, karna temen SMP rata-rata ini menengah kebawah doanya makbul, kalau temen SMA rata-rata kaya kaya itu, saya SMA 9 dulu di Jalan Belitung,” katanya.

“Saya yakin temen-temen SMP ini doanya luar biasa, saya dulu kalau ke Bandung pasti saya ketemu dengan mereka (temen SMP), yah bercanda gurau dan sebagainya,” tambahnya.

Dudung juga meminta maaf jika saat ini tidak bisa se bebas sebelum menjadi Ksad. Kata dia, tidak semua kegiatan teman-temannya bisa dihadiri olehnya.

“Mohon maaf kalau sekarang protokol tidak mengijinkan mohon maaf, dudung yang lama dan dudung sekarang sama tidak ada bedanya. Yang penting kita doakan semua, kita semua lancar, sukses dan kita doakan juga guru-guru kita yang sangat berjasa kepada kita, kita bisa seperti ini karna guru -guru kita. Guru kita dulu ada yang galak gak apa-apa,” ucapnya.

Dudung mengucapkan terima kasih kepada para guru yang telah memberinya ilmu selama dididik di sana. Pihaknya pun mengimbau pada murid yang saat ini sedang menimba ilmu agar menaati gurunya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan