Pilih Investasi Emas? Siap-siap Juga Investasi Tempat Penyimpanannya

JAKARTA – Emas punya beragam ukuran. Mulai yang kecil (0,5–5 gram), sedang (10–50 gram), hingga berat (100 gram ke atas). Setiap orang tentu memiliki preferensi masing-masing mengenai logam mulia (LM) yang ingin disimpan. Ada beberapa plus minus yang patut dipertimbangkan.

Perencana keuangan Rizqi Syam menjelaskan bahwa hal utama yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih ukuran emas adalah tempat penyimpanan. Terlepas dari kemampuan finansial seseorang membeli emas besar, sedang, atau kecil.

’’Akses menyimpan emas itu sendiri menjadi prioritas utama,’’ ucapnya.

Menurut Rizqi, jika ingin membeli emas dalam ukuran sedang atau besar, artinya juga harus siap berinvestasi pada tempat penyimpanan yang aman seperti deposit box.

’’Jika kondisi rumah tidak memungkinkan untuk menyimpan emas besar atau gaya hidup yang tinggi mobilitas seperti milenial, tentu pertimbangannya beda lagi,’’ ujar alumnus Swiss German University tersebut.

Mendapatkan safe deposit box membutuhkan biaya. Beberapa bank menyewakan tempat penyimpanan. Biaya bergantung dari ukuran tempat penyimpanan. Rata-rata penyewaan langsung setahun dan bisa diperpanjang lagi.

Namun, di samping risikonya yang membutuhkan tempat aman, LM berukuran besar relatif memiliki harga jual yang lebih murah daripada emas sedang, apalagi yang kecil. Sebaliknya, emas kecil perlu ditebus dengan harga jual yang lebih mahal. Namun, di sisi lain tidak dibutuhkan tempat besar atau khusus untuk menyimpannya di rumah.

’’Emas ukuran 1 sampai 5 gram terbilang ringkas, jadi tidak perlu deposit box yang khusus,’’ tambahnya.

Misalnya, harga jual LM produk Antam kemarin (21/8) untuk berat 2 gram tercatat Rp 1.836.000. Itu berarti Rp 918 ribu per gram. Sementara itu, 25 gram dibanderol Rp 22.312.000 atau Rp 892.480 per gram. Jadi, selisih harganya Rp 25.520 per gram.

Bahkan, kini emas MiniGold makin ngetren. MiniGold adalah emas batangan dengan kadar 24 karat yang tersedia dalam ukuran 0,05 gram, 0,1 gram, 0,25 gram, dan 0,5 gram dengan harga jual dan buyback yang mengikuti tren harga kenaikan emas yang sedang berlaku. Sebagaimana logam mulia lain, MiniGold juga bersertifikat resmi dan telah diuji di Lab Sucofindo & G-Lab Pegadaian.

Dari sisi likuiditas, emas kecil maupun besar dinilai relatif sama untuk urusan pencairannya. Proyeksi investasi LM, lanjut Rizqi, saat ini mulai meninggalkan level tertinggi. Menurut dia, karakteristik harga emas justru cenderung melemah saat ekonomi mulai recovery.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan