BOJONGSOANG – Badan Intelijen Negara (BIN) kembali menggelar vaksinasi Covid-19 lanjutan bagi warga di Kawasan Bandung Raya, yakni Kabupaten Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, Senin (16/8) kemarin.
Adapun pelaksanaan Vaksinasi covid 19 ini dilakukan secara jemput bola atau door to door dengan target masyarakat terpencil dan tidak mendapat akses untuk melakukan vaksinasi masal.
Menurut Kabinda Jawa Barat, Brigjen TNI Deddy Agus Purwanto vaksinasi ini merupakan kegiatan lanjutan dari sebelumnya. Harapannya, herd immunity akan segera terbentuk di tengah masyarakat Jawa Barat.
“Jadi vaksinasi massal ini sebagai lanjutan untuk dalam rangka menguatkan daya tahan tubuh,” ungkap Jendral Bintang satu ini dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (16/8).
Vaksinasi yang lanjutan di Kawasan Bandung Raya ini, lanjut Deddy, dimana di Kabupaten Bandung Vaksinasi Selain menyasar pelajar, kegiatan vaksinasi dengan sasaran 200 orang lansia.
Sementara di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, kata Deddy, BIN akan melakukan vaksinasi terhadap 150 warga dan 150 warga dengan sasaran Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamrah Bandung Barat.
Deddy menambahkan, BIN menggelar vaksinasi Covid-19 lanjutan ini secara door to door atau dari rumah ke rumah, merupakan upaya yang dilakukan BIN untuk menekan angka kematian akibat virus corona, Karena pada bulan Juni dan Juli 2021, banyak warga Jawa Barat yang terinfeksi dan meninggal diakibatkan virus Covid-19.
Sementara itu, Kepala Desa Lengkong, Agus Salam Rahmat mengatakan, adanya vaksinasi door to door ini sangat membantu pihak desa, pasalnya animo masyarakat yang ingin di vaksin sangat tinggi, karena dampak dari setiap kepengurusan administrasi, pekerjaan, bahkan masuk mall pun sekarang harus menunjukkan kartu vaksin.
“Sehingga, ketika animo besar, dan vaksin dari BIN ini datang, hal ini sangat membantu kami, saya sangat mengapresiasi kegiatan vaksin ini,” ungkap Agus.
Saat ini, lanjut Agus, vaksin kedua door to door yang dilaksanakan oleh BIN, dengan jumlah kuota yang diberikan sebanyak 200 vaksin.
“Masyarakat yang hadir kali ini, merupaka masyarakat yang telah hadir sebelumnya. Saya berharap BIN menambah kuotanya lagi,” ujarnya.
