BANDUNG – Pemerintah Indonesia menargetkan pencapaian kekebalan kelompok (herd immunity) di Pulau Jawa terbentuk pada September tahun ini. Target mencapai herd immunity ini perlu dikejar dengan cara meningkatkan jumlah vaksinasi di beberapa daerah, khususnya di Pulau Jawa.
Untuk merealisasikan hal tersebut, pemerintah mendorong para stakeholder agar menggelar gebyar vaksinasi di berbagai tempat supaya target lima juta per hari penyuntikan vaksin dapat tercapai.
Salah satu stakeholder rintisan karya anak bangsa, Gojek, konsisten menunjukkan komitmennya dalam mempercepat vaksinasi untuk mengatasi pandemi COVID-19 di Indonesia. Sejauh ini, Gojek telah menggelar vaksinasi di 74 kota di Indonesia.
Tidak hanya itu, Gojek juga memberi dukungan serta kenyamanan masyarakat untuk bisa mendapatkan vaksinasi lewat penyediaan voucher “GOJEKPEDULI” dengan potongan harga yang lebih besar hingga Rp 85 ribu bagi masyarakat yang akan mengikuti program vaksinasi untuk menuju dan kembali dari tempat pelaksanaan vaksinasi.
Terbaru, dalam Program Vaksinasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama BPBD Jabar, pihak Gojek turut andil di dalamnya. Kegiatan vaksinasi yang berlangsung sejak 5 hingga 15 Agustus 2021 berlokasi di Stadion Jalak Harupat dan Telkom University, menyasar ribuan mitra driver di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Vice President Regional Operations Excellence Public Policy & Government Relations, Muhammad Chairil menjelaskan bahwa vaksinasi yang diberikan hari ini oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat merupakan tahap pertama dari dua tahap vaksinasi yang akan diberikan bagi mitra Gojek. Tahap selanjutnya dari vaksinasi ini akan diberikan XX minggu dari vaksin pertama ini.
Chairil kemudian mengungkapkan bahwa pihaknya bakal secara penuh membantu pemerintah dalam penanganan COVID-19. Selain itu, pemberian vaksin bagi para mitra driver dipastikan dapat memberikan pelayanan optimal.
“Kami berterima kasih kepada Pemprov Jabar, Pemkab. Bandung dan BPBD Jabar yang telah memberikan kepercayaan kepada Gojek untuk berkolaborasi dalam upaya percepatan program vaksinasi,” tutur Chairil, berdasarkan keterangannya, Senin (9/8).
“Kami berharap dengan pemberian vaksin ini para mitra driver Gojek bisa memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada para pelanggan dengan tetap mengedepankan protokol J3K atau Jaga Kesehatan, Kebersihan dan Keamanan. Sehingga baik pelanggan dan mitra dapat lebih aman dan nyaman,” tambahnya.
