Pangdam III/Slw Perintahkan Seluruh Dandim Kawal Bansos dan Ajak Warga untuk Divaksin

BANDUNG – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto menginstruksikan kepada seluruh Dandim di wilayah teritorial Kodam III/Siliwangi untuk mengecek langsung bantuan sosial yang didistibusikan.

Hal ini dilakukan agar Bansos yang dibagikan baik dari pemerintah dan pihak swasta dapat tersebar merata dan tepat sasaran.

“Ingat para Dandim, Saya perintahkan, distribusikan Bansos tepat sasaran dalam arti  tepat guna, tepat sasaran dan tidak ada yang menerima ganda,” tegas Pangdam III/Slw saat memimpin upacara pendistribusian Bansos di Makoda III/Slw. Senin, (26/7).

Pelaksanaan kegiatan pendistribusian di lapangan, hendaknya bersinergi dengan Polri, Pemda dan unsur terkait lainnya di wilayah.

Danramil dan Babinsa harus aktif dengan mendatangi warga untuk mendata dan memastikan warga yang belum diberikan Bansos.

Selain itu, bagi warga yang sedang menjalani Insolasi Mandiri (Isoman), Pangdam meminta agar jajaran ikut melakukan pengawasan dengan berkoordinasi bersama aparat ke wilayahan setempat.

‘’Kalau membutuhkan bantuan makanan, obat-obatan silahkan berkoordinasi dengan wilayah masing-masing untuk dibantu,’’ucap Pangdam.

Selain itu, Pangdam juga memerintahkan kepada seluruh di tingkat Koramil agar terus mendorong dan mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinisasi. Hal ini dilakukan untuk mencapai target yang ditetapkan pemerintah dan agar warga kebal terhadap virus Covid-19.

‘’Bila perlu para Dandim harus memberikan fasilitas kemudahan agar warga mau divaksin yang sudah ditentukan diberbagai titik,’’katanya.

Terkait adanya aturan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Pandam meminta kepada prajurit TNI yang ditugaskan menjadi Satgas agar menegakan aturan dengan baik. Tapi tetap dengan pendekatan humanis

‘’Aturan PPKM ini ternyata cukup berhasil karena laju penambahan kasus, BOR (bed occupancy rate), dan positivity rate mulai menunjukkan tren penurunan seperti yang terjadi di beberapa provinsi di Jawa,” tutur Pangdam.

Sementara itu, kata Pangdam, dengan adanya sebaran Covid-19, tentu saja memiliki dampak terganggunya perekonomian masyarakat, khususnya para Pekerja Non Esensial dan Non Kritikal serta Masyarakat kurang mampu.

Hal itulah menurut Pangdam yang menjadi salah satu tantangan Pemerintah dan komponen bangsa yang lainnya, termasuk TNI dalam upaya meminimalisir dampak tersebut.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan