Prudential Luncurkan Dana Investasi (PRULink US Dollar Global Tech Equity Fund

JAKARTA – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) baru saja meluncurkan Dana Investasi (fund) PRULink US Dollar Global Tech Equity Fund.

Dana Investasi dalam mata uang US Dollar itu,  bertujuan memberikan hasil investasi yang optimal secara jangka panjang bagi nasabah.

President Director of Prudential Indonesia Jens Reisch mengatakan, PRULink US Dollar Global Tech Equity Fund melakukan investasi secara global di saham perusahaan-perusahaan yang mayoritas kegiatan ekonominya berada di sektor teknologi.

‘’Teknologi kini telah menjadi bagian kehidupan sehari-hari manusia dan telah diadopsi oleh semua lini industri, seperti retail (e-commerce), media, otomotif, kesehatan, dan pendidikan,’’ucap Jane dalam keterangan rilisnya, Senin, (26/7)

Menurutnya, peluncuran Dana Investasi ini juga merupakan perwujudan komitmen inovasi produk dan layanan Prudential Indonesia, sekaligus komitmen untuk memberikan nilai tambah bagi mitra dan nasabahnya.

Prudential Indonesia meluncurkan Dana Investasi PRULink US Dollar Global Tech Equity Fund pada Produk Asuransi Dasar VERSALink Maxima Protection Plus kerja sama dengan Standard Chartered Bank Indonesia, dan juga pada Produk Asuransi Dasar BUILDERAssurance Account Max dan BUILDERInvestor Account Max kerja sama dengan Bank UOB Indonesia.

Kerjasama ini merupakan perwujudan komitmen Prudential Indonesia untuk terus meningkatkan kerja sama dengan mitra strategis kami, Standard, Chartered Bank Indonesia dan Bank UOB Indonesia dalam memberikan solusi proteksijiwa, kesehatan, dan finansial bagi nasabah.

‘’Kami optimistis Dana Investasi PRULink US Dollar Global Tech Equity Fund dapat diterima dengan baik oleh nasabah karena berpotensi memberikan imbal balik yang optimal untuk jangka panjang di tengah situasi ekonomi yang masih menantang. Terlebih kami juga melihat besarnya potensi sektor teknologi untuk terus bertumbuh dengan pesat dan semakin diminati oleh masyarakat di dunia,”paparnya.

Menurut data yang dirilis oleh McKinsey Global Research 2020, sektor teknologi dalam beberapa tahun terakhir mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan seiring dengan bertambahnya adopsi masyarakat dan ketergantungan terhadap teknologi dalam kehidupan sehari-hari seperti e-commerce, e-banking, e-learning serta saluran hiburan.

Di Indonesia, pengguna internet pada awal 2021 ini mencapai 202,6 juta jiwa. Jumlah ini meningkat 15,5 persen atau 27 juta jiwa jika dibandingkan pada Januari 2020 lalu. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan teknologi global kian memiliki posisi yang menguntungkan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan