“Masyarakat tersebut tidak bersedia untuk mengikuti program vaksinasi, namun setelah didatangi secara door to door dan diberi pengertian akhirnya mereka mau divaksin. Jadi kita ajak bicara aja pelan-pelan, jadi akhirnya mereka mau juga untuk divaksin,” jelas Agus.
Agus berharap negara harus secepatnya melakukan vaksinasi untuk masyarakat, karena makin dibiarkan masyarakat itu berkutat di persoalan-persoalan informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, maka makin sulit negara nanti untuk hadir dalam proses vaksinasi di tengah masyarakat.
“Jadi jangan lagi ditunda, kalau bisa di akhir Juli ini harus segera diselesaikan 75 persen target vaksinasi,” ujarnya.
Agus menyebut, sebagai bentuk reward kepada masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi, pihaknya memberikan sembako.
Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut dan berharap kedepannya akan ada lagi lembaga-lembaga lain yang berkontribusi untuk menyukseskan vaksinasi.
“Mudah-mudahan apabila masyarakat sudah di vaksin, maka Covid-19 akan segera berakhir. Saya sampaikan terima kasih untuk BIN, Dandim 0624, dan pihak Kecamatan Bojongsoang, karena kerja sama dari semua pihak itulah yang membuat semuanya berjalan lancar meski tanpa persiapan apapun,” tandasnya. (yul)
