JAKARTA – Masyarakat diminta waspada dengan peredaran oksigen palsu. Jika merasa menjadi korban, segera laporkan.
Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto meminta masyarakat tidak panik seiring langkanya oksigen untuk membantu penanganan pasien COVID-19.
Diharapkan masyarakat tetap tenang dan meminta bantuan pemerintah daerah setempat.
Kepanikan, menurutnya, dapat dimanfaatkan oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan.
Oknum akan memanfaatkannya dengan melakukan penipuan tabung oksigen palsu.
“Masyarakat jangan panik sehingga dimanfaatkan oleh para spekulan, laporkan kepada kepolisian terdekat bila ada hal sebagaimana yang terjadi,” tegasnya dalam keterangannya, Senin (5/7).
Ditambahkan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono memastikan laporan warga yang tertipu pasti ditindaklanjuti oleh polisi. Rusdi juga mengimbau masyarakat melapor.
“Masyarakat yang dirugikan segera lapor ke polisi, dan akan ditindaklanjuti laporan tersebut,” ucapnya.
Cerita seorang warga tertipu saat hendak membeli tabung oksigen viral di media sosial.
Korban mengaku saat itu sedang panik mencari tabung oksigen di tengah kasus COVID-19 melonjak. (gw/fin)