Terhadang Gol Tandang, Juventus Tersingkir

ITALIA – Sekalipun Juventus keluar sebagai pemenang seusai kalahkan Porto dengan skor 3-2, Si Nyonya Tua tetap tak dapat melaju ke babak selanjutnya di gelaran Liga Champions.

Kemenangan tersebut dicatatkan anak asuh Andrea Pirlo dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Allianz, Turin, Italia, Rabu (10/3) WIB), tetapi pasrah harus tersingkir dari kompetisi itu karena kalah agresivitas gol tandang.

Skor agregat babak 16 besar adalah 4-4, tetapi dua gol yang dicetak Porto di Allianz cukup untuk melempangkan langkah wakil Portugal itu ke perempat final sembari menyisihkan patron sepak bola Italia tersebut, demikian catatan laman resmi UEFA.

Juventus tampil menekan sejak awal laga, tetapi peluang pertama mereka yang diakhiri sundulan Alvaro Morata mampu dimentahkan oleh kiper Agustin Marchesin.

Sebaliknya, Porto mengancam tuan rumah lewat aksi gemilang Zaidu Sanusi yang diakhiri dengan umpan matang ke arah Mehdi Taremi, tetapi legiun Iran itu dihadang oleh Leonardo Bonucci dan bola muntah yang disambarnya membentur mistar gawang.

Porto lantas mampu mencuri keunggulan pada menit ke-19 saat Sergio Oliveira mengonversi tendangan penalti, setelah Taremi dijauhkan oleh Merih Demiral di dalam area terlarang.

Gol itu seolah melecut agresivitas Porto, sayang dua peluang bagus mereka melalui sepakan Jesus Corona dan tembakan jarak jauh Otavio masih bisa digagalkan oleh penyelamatan gemilang kiper Wojciech Szczesny.

Upaya Juve membalas berakhir dengan tepisan Marchesin atas tembakan jarak dekat Morata, sedangkan peluang bagus Porto untuk menggandakan keunggulan lewat tembakan sudut sempit Oliveira diantisipasi dengan baik oleh Szczesny.

Juve mengawali babak kedua dengan baik dan empat menit selepas sepak lanjut Chiesa mampu menyelesaikan umpan tarik Cristiano Ronaldo untuk menyamakan kedudukan. VAR sempat meninjau dugaan offside terhadap Ronaldo, sebelum akhirnya wasit Bjorn Kuipers mengesahkan gol itu.

Situasi berbalik menjadi tak menguntungkan bagi Porto ketika Taremi menerima kartu kuning kedua pada menit ke-54, hanya karena tetap menendang bola setelah wasit meniup peluit karena rekannya Moussa Marega melanggar Demiral dalam duel udara.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan