SUMEDANG – Bus yang membawa rombongan peserta ziarah siswa SMP IT Al Muawwanah Cisalak Kabupaten Subang, masuk ke jurang di Tanjakan Cae Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang pada Rabu, (10/3).
Sebelumnya dikabarkan bahwa sebanyak 19 orang yang telah dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
Humas Polres Sumedang, AKP Dedi Juhana mengatakan bahwa keseluruhan penumpang bus yang mengalami kecelakaan tersebut berjumlah 63 orang.
“Ini jumlah penumpang ada 63,” kata Dedi saat dihubungi melalui telepon pada Rabu, (10/3).
Terkait hal itu, Dedi menjelaskan bahwa kini jumlah korban bertambah menjadi 20 orang yang telah dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Kecamatan Wado.
“Sampe sekarang dua puluh. Tadi kan ada sembilan belas yang berhasil dievakuasi, tadi nambah satu jadi dua puluh,” tuturnya.
Adapun rombongan yang mengalami kecelakaan ini, sambung Dedi merupakan peserta ziarah dan tour SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang, yang menggunakan kendaraan jenis Bus Pariwisata Sri Padma dengan nomor Polisi T 7591 TB.
Sementara penyebab kecelakaan bus pariwisata tersebut katanya dikarenakan bus tidak kuat menanjak di tanjakan Cae Sumedang.
“Mundur lagi dari tanjakan Cae, sepertinya rem blong,” ujarnya.
Kemudian untuk proses evakuasi korban kecelakaan bus Pariwisata Sri Padma di Kecamatan Wado, hingga saat ini masih berlangsung.
“Proses evakuasi masih berlangsung, soalnya masih banyak yang belum dievakuasi semua,” imbuhnya. – Mg6
