SOREANG – Bupati Bandung terpilih HM Dadang Supriatna yang akrab disapa Kang DS, menyatakan dirinya akan menambah insentif bagi Ketua RT/RW se-Kabupaten Bandung dengan memberikan insentif iuran BPJS Kesehatan gratis.
“Insentif untuk Ketua RT dan RW akan kita naikkan 100 persen dengan ditambah insentif iuran BPJS Kesehatan gratis bagi Ketua RT/RW dan anak istrinya atau sekeluarga Ketua RT/RW,” ungkap Kang DS saat di konfirmasi, Jumat (5/3).
Dengan ditambahnya insentif iuran BPJS Kesehatan gratis bagi Ketua RT/RW ini, jelas Dadang Supriatna, maka insentif untuk Ketua RT/RW artinya akan menjadi naik lebih dari 100 persen.
“Secara akumulasi kita tingkatkan insentif Ketua RT/RW ini, selain dari uang insentif yang akan diterima dari Pemkab Bandung melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bandung per bulannya, plus juga dengan iuran BPJS Kesehatan gratis bagi keluarga Ketua RT/RW sehingga kenaikan insentif bagi Ketua RT/RW ini menjadi lebih dari 100 persen,” kata Kang DS.
Kang DS pun sebelumnya pernah memberikan janji saat kegiatan kampanyenya di Pilkada Bandung, bahwa kesejahteraan Ketua RT dan RW, Linmas, serta perangkat desa, termasuk guru honor dan tenaga honorer akan ditingkatkan insentifnya hingga 100 persen.
Saat ini, lanjut Kang DS, insentif Ketua RT/RW yang diberikan sebesar Rp 125 ribu dan bagi RW Rp 150 ribu. Nilai insentif ini akan dinaikkan 100 persen oleh Kang DS, menjadi Rp 250 ribu bagi Ketua RT dan Rp 300 ribu bagi Ketua RW per bulannya.
“Sekarang akan ditambah lagi dengan insentif iuran BPJS Kesehatan gratis bagi keluarga Ketua RT/RW, yang satu keluarganya kurang lebih Rp 100 ribuan sehingga kenaikan insentif bagi Ketua RT/RW itu akan menjadi lebih dari 100 persen,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya pada masa kampanye Pilkada Bandung 2020, Calon Bupati Bandung nomor urut 3 HM Dadang Supriatna menjanjikan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota perlindungan masyarakat (linmas) atau hansip di desa/kelurahan Kabupaten Bandung, jika terpilih di Pilkada Bandung 9 Desember 2020.
Bukan itu saja, imbuh Bupati Bandung terpilih, ke depan ia akan menaikkan semua insentif, termasuk untuk penghasilan tetap (siltap) perangkat desa, beserta Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setiap bulannya. Termasuk insentif bagi guru honor dan tenaga honorer serta guru ngaji. (yul)