SUMEDANG – Dalam upacara penyambutan Sat Brimob Polda Jabar dari Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda Papua, terlihat Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto turut menghadiri kegiatan tersebut.
Diketahui upacara penyambutan dilaksanalan di Mabes Brimob Jabar, Jalan Kolonel Ahmad Syam, Desa Sayang, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang pada Selasa (2/3).
Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri mengucapkan pemaparan dalam upacara penyambutan Personil Sat Brimob Polda Jabar yang telah kembali dari BKO Polda Papua.
“Dengan hadirnya di Sat Brimob Polda Jabar tentunya dengan rasa bangga dan respek saya tak terhingga kepada seluruh anggota jajaran Sat Brimob Jawa Barat terutama terlebih lagi kepada saudara yang sudah melaksanakan BKO selama 8 bulan sampai bulan Februari 2021,” kata Eko pada Selasa, (2/3).
Dofiri juga menuturkan bahwa dirinya tahu betul tugas di wilayah Papua cukup berat, sehingga ia sangat bangga atas pulangnya anggota Sat Brimob Polda Jabar dengan selamat.
“Saya tahu penugasan anda penugasan di daerah Papua tugas yang dihadapkan pada medan yang cukup berat saya bangga anda melaksanakan tugas itu dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Dofiri juga menuturkan bahwa dirinya sangat memahami kesulitan serta tantangan yang dihadapi di wilayah Papua.
“Saya paham kesulitan dan tantangan tugas bukan main main di sana saya ingat betul,” ucapnya.
Ia juga menceritakan bahwa dirinya pernah memberangkatkan satu Kompi anggota Brimob yang terjangkit penyakit.
“Saya pernah memberangkatkan satu kompi Brimob dan apa yang terjadi hampir seluruh pasukan itu separuhnya terjangkit malaria dan jangan melaksanakan tugas yang efektif, untuk menjaga kondisi badannya sendiri sudah kerepotan karena dalam keadaan sakit,” tuturnya.
Oleh karena itu katanya, ia sangat bangga mendapat laporan dari Dansat Brimob bahwa dari 96 yang berangkat tidak ada yang sakit dan semua dalam keadaan sehat.
“Alhamdulillah dalam keadaan pulang dalam keadaan selamat dan sehat tanpa kekurangan sesuatu apapun,” ucapnya.
Menurutnya, setiap tugas yang dijalani perlu diiringi dengan itikad kuat serta tidak berhenti berusaha.
“Ini penting rekan-rekan sekalian kita melakasanakan tugas itu tentunya dengan ikhtiar. Ini tentunya rekan-rekan sekalian karena apa kita melaksanakan itu dengan itikad dengan ikhtiar semua menggantungkan kepada Tuhan yang maha kuasa,” imbuhnya.
