Pandemi Covid-19 Halangi Aktivitas, Komunitas SPICE Indonesia Terpaksa Tak Berkegiatan

BANDUNG – Pandemi berkepanjangan yang sudah hampir satu tahun tidak hanya mempengaruhi sektor perekonomian, tapi juga kegiatan kerelawanan.

Salah satu yang terkena imbas dari pandemi adalah komunitas SPICE Indonesia (Severe and Profound Impairment Collective Empowerment Indonesia) atau Pemberdayaan Kolektif Disabilitas Berat.

SPICE merupakan komunitas atau ruang yang menjadi tempat berinteraksi dan silaturahmi bersama penyandang disabilitas berat untuk berbagi informasi serta pengalaman.

SPICE diketuai oleh Budi Pramono yang juga menyandang disabilitas berat.

Selain sebagai sarana penyadaran tentang disabilitas berat, SPICE diharapkan juga bisa menjadi sarana untuk pendataan para penyandang disabilitas berat dan menjadi sarana untuk memberi kemudahan dalam berbagai aspek untuk penyandang disabilitas berat.

Namun menurut Yani Handayani, salah satu pengurus Spice Indonesia, untuk saat ini Spice sedang vakum selama beberapa waktu dikarenakan situasi pandemi yang membatasi interaksi dan menghalangi kegiatan di luar rumah.

“Untuk disabilitas berat harus memiliki dua pendamping, sedangkan masa pandemi ini kita tidak boleh sembarangan karena kita gatau orang itu sehat atau tidak sehingga untuk sementara Spice vakum,” tutur Yani. (Mg13)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan