PURWAKARTA – Masyarakat Purwakarta yang tergabung ke dalam Aliansi cinta NKRI menyampaikan aspirasi penolakan terhadap Habib Rizieq Shihab (HRS). Sebab,dianggap menimbulkan perpecahan kerukunan umat beragama.
Koordinator Aliansi Cinta NKRI) Asep Yadi Rudiana,SH, menuturkan,selama ini aktivitas dan kegiatan HRS selalu menimbulkan kereresahan.
’’Pada setiap ceramahnya bersifat memecah belah keutuhan bangsa.sehingga kita tolak HRS untuk tidak datang ke Purwakarta,’’ ujar Asep dalam orasinya ketika unjukrasa di depan kantorPemkab Purwakarta, Senin, (7/12).
Masyarakat yang tergabung ke dalam aliansi cinta NKRI sebelumnya telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Agama atas keberhasilan dalam menjaga toleransi serta menghalau radikalisme untuk berkembang di Purwakarta.
Selain itu. mereka penolakan terhadap ulama-ulama yang selalu menebar kebencian ataupun fitnah-fitnah dalam setiap ceramahnya aliansi cinta NKRI.
Asep menyatakan, dukungan terhadap ulama dan Habaib yang terus menyuarakan persatuan dan kesatuan namun menolak ulama ataupun Habaib yang selalu menebar provokasi dan tidak melihat situasi pandemi covid 19 dengan membuat kerumunan.
Untukitu, pihaknya menolak keras ulama ataupun Ormas yang selalu memecah belah bangsa untuk datang ke Purwakarta terlibih menimbulkan kerumunan di tengah penyebaran pandemic covid 19
’’Kami juga mendukung penuh pemerintah aparat TNI dan Polri untuk terus menegakkan hukum guna menghentikan penyebaran covid-19 yang tergabung ke dalam Satgas Covid-19,’’pungkas Asep. (*)
