BANDUNG – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdaging) Kota Bandung memberikan pelatihan kepada para pelaku usaha untuk memasarkan berbagai produk secara daring (online) melalui sistem di e-Commerce.
Kabid Distribusi Perdagangan dan E-Commerce Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Meiwan Kartiwa mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu program pemulihan ekonomi bagi pelaku usaha di bidang online.
’’Mereka nantinya di arahkan masuk ke dalam Marketplace dan akan mengetahui strategi memasarkannya,” ujarnya di Balai Kota Bandung, Kamis (3/9).
Meiwan menuturkan, terdapat 480 orang yang sudah dilatih dan terbagi ke dalam beberapa tahap pelatihan. Bahkan belum lama ini ada sekitar 120 orang kerja sama dengan Dekranasda Kota Bandung.
Lebih lanjut dia menuturkan para pelaku usaha yang telah dibina bekerjasama dengan beberapa e-Commerce untuk mulai berdagang secara online.
Mulai dari Grab, blibli.com, hingga Tokopedia. Seperti 120 orang yang telah dilatih sebelumnya, mereka sudah mulai usahanya melalui Grab.
Meiwan juga mengatakan, pihaknya berencana untuk kembali melanjutkan pelatihan pada pwkan depan. “Rencana minggu depan 160 orang dengan Marketplace blibli.com.
’’Sisanya akan ada yg dibantu dengan Tokopedia juga, mungkin dengan market place lain,” paparnya.
Adapun materi pelatihan yang diberikan adalah bagaimana cara membuat konten atau foto, caption yang menarik. Sehingga banyak diminati pembeli.
’’Untuk pemilihan e-commerce sendiri oleh pelaku usaha, dia mengatakan hal tersebut sudah ditentukan langsung oleh Disdagin,’’ucap Meiwan.
“Semuanya gratis. Masuk ke marketplace itu pake deposit, biasanya gratis (dibantu Disdagin),” ungkapnya.
Pihaknya juga akan kembali membuka pendaftaran untuk 120 pelaku usaha. Disdagin juga akan menggelar pameran di sembilan mall di Kota Bandung.
“Pamerannya mulai September-Oktober, rata-rata di mall, sekitar 10 hari. Dalam rangka program Pemkot, juga fasilitas pelaku usaha, dalam rangka hari jadi Kota Bandung juga,” tandasnya. (mg7/yan)
