Obsevatorium Bosccha Lakukan Pengamatan Hilal Secara Tertutup

KBB – Seperti tahun-tahun sebelumnnya Observatorium Bosscha Lembang, Kabupaten Bandung Barat telah melakukan pengamatan bulan baru atau hilal untuk penetapan awal bulan Ramadhan 1441 Hijriah, Kamis (23/4).

Namun, pemantauan hilal akan dibatasi dan tidak terbuka untuk umum. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Corona Virus (Covid-19) yang sedang mewabah saat ini.

Pengamat Observatorium Bosscha, Agus Triono P. J menyatakan, walaupun tak dibuka untuk umum, masyarakat tetap bisa ikut serta memantau hilal melalui kanal YouTube Observatorium Bosscha.

“Kami mengikuti imbauan physical distancing dari pemerintah, sehingga pengamatan kali ini hanya dihadiri oleh staf observatorium saja. Masyarakat bisa ikut mengamati hilal dari siaran langsung melalui kanal YouTube,” kata Agus saat dihubungi, Kamis (23/4).

Tidak hanya pengamatan saja, Agus mengaku, siaran langsung yang rencananya dimulai sejak pukul 15.30 WIB ini akan diisi dengan acara bincang-bincang bersama pakar astronomi ITB, Dr. Moedji Raharto.

Menurut Agus, Dr. Moedji Raharto sudah menaruh minatnya pada perhitungan kalender sejak tahun 1981, salah satunya kalender Hijriyah.

“Berbagai macam tulisan telah dibuatnya, di antaranya ‘Aspek Astronomi Dalam Sistem Kalender’ serta buku berjudul “Kalender Islam : Sebuah Kebutuhan dan Harapan’. Banyak informasi terkait hilal yang akan dipaparkannya,” ungkapnya.

Bukan itu saja, Observatorium Bosscha juga akan membuka sesi tanya jawab bagi masyarakat di kanal YouTube resminya agar terjadi interaksi langsung dan realtime.

’’Jika ada pertanyaan tentang hilal, bisa disampaikan di kolom komentar, kami akan membahasnya pada esok hari. Jadi jangan tinggalkan kesempatan ini untuk menambah pengetahuan tentang hilal,’’ jelasnya. (mg6/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan