Budi Daya Maggot Bisa Kurangi Volume Sampah

 MARGAASIH – Peternak Organik Farm Black Soldier Fly (BSF), Kecamatan Margaasih mengklaim dengan masifnya budidaya maggot, bisa mengurangi volume sampah di Kabupaten Bandung.

Pengelola BSF Mahmud Margaasih, Teguh Gunadi mengatakan, penyelesaian masalah sampah dititik beratkan pada bagaimana cara merubah karakter masyarakat dalam membuang sampah. khususnya sampah organik, sebab problem tersebut tidak bisa diselesaikan hanya dengan konsep, tetapi harus ada tindakan konkrit.

”Budi daya BSF, dapat mengubah sampah organik menjadi sebuah keuntungan. baik untuk masyarakat maupun pemerintah. Sebab, tidak terlalu besar mengeluarkan modal dan sangat mudah dilakukan, apalagi dilakukan dengan cara yang baik dan benar,” kata Teguh saat di wawancara, Jumat (31/1).

Menurut Teguh, salah satu cara untuk mengolah sampah organik selain menjadi pupuk adalah dengan menggunakannya sebagai pakan dari magot BSF. ”Dengan pengelolaan yang baik maka, walaupun dari sampah organik, tetapi tidak menghasilkan bau disekitar lokasi budidaya,” akunya.

Dia menjelaskan, sebanyak 400 gram sampah kering untuk pakan magot, dihasilkan dari satu kilo sampah. Dengan demikian, untuk satu meter persegi yang berisi 50 kilo magot, membutuhkan sepuluh kilogram sampah organik yang sudah dikeringkan atau ditreatment.

”Jika satu desa melakukan budidaya ini, maka akan sangat berpengaruh terhadap pengurangan sampah organik dan meningkatkan perekonomian. Kami pun menargetkan budi daya maggot mampu mengurangi sampah rumah tangga hingga 20 persen. Rencananya, budi daya ulat Maggot dalam skala besar,” tuturnya.

Lebih lanjut Teguh mengatakan, selama budidaya Black Soldier Fly, dirinya bisa menghasilkan 30 juta/bulan. Bahkan dirinya bisa mengekspor magot kering ke Inggris. Selain itu, dirinya juga bisa memberdayakan masyarakat sekitar lokasi budidaya. ”Kami pekerjakan masyarakat sekitar, meminta masyarakat untuk membuang sampah organiknya ke kita, kemudian kita beri masyarakat tersebut sembako sebulan sekali,” tegasnya.

Dia berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung dapat melakukan budidaya Black Soldier Fly, sehingga kedepannya sampah dapat dikurangi dengan maksimal. ”Kami berharap kepada Pemkab Bandung dapat bersinergi dengan komunitas, dalam rangka penanganan sampah. Mudah-mudahan pemerintah dapat memanfaatkan budidaya ini. Karena, budidaya ini dilakukan di Wilayah Kabupaten Bandung,”pungkasnya.(yul/rus)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan