NGAMPRAH– Memasuki musim hujan disertai angin kencang perlu diwaspadai terhadap terjadinya pohon tumbang. Bahkan, masyarakat khususnya di Kecamatan Lembang, diimbau untuk mewaspadai lantaran banyaknya pohon besar dan tinggi.
Curah hujan dengan intensitas tinggi biasanya menjadi pemicu tumbangnya pohon besar terutama yang berada di pinggir jalan. Seperti yang terjadi di Jalan. Maribaya, Kecamatan Lembang, Selasa (17/12) sekitar pukul 09.30 WIB, sebuah pohon jenis mahoni tumbang dan menutup akses jalan.
Kayu dan ranting pohon yang cukup panjang, berserakan hingga menutupi seluruh ruas jalan.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun demikian, proses evakuasi serta pembersihan pohon setinggi 10 meter dengan diameter 3 meter itu, cukup merepotkan hingga harus menggunakan alat berat.
“Kondisi lalu lintas cukup terganggu karena batang pohon menghalangi badan jalan selama kurang lebih satu jam. Tapi dipastikan kejadian ini tidak sampai menimbulkan korban luka, karena tidak ada pengendara yang melintas,” ujar Kapolsek Lembang, Kompol Sutarman di lokasi, kemarin.
Menurut Sutarman, tumbangnya pohon tersebut diduga karena akarnya sudah lapuk dan tua. Soalnya, saat kejadian cuaca dalam kondisi cerah dan tidak ada angin kencang yang berhembus.
“Untuk mencegah kejadian serupa, kami akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengidentifikasi pohon-pohon rawan tumbang. Apalagi sekarang sudah masuk musim penghujan,” katanya.
Dirinya menuturkan, beberapa kawasan rawan pohon tumbang di antaranya Jalan. Maribaya dan Jalan. Tangkuban Parahu. Kerawanan pohon tumbang di kawasan tersebut karena banyak pohon yang besar dan berusia tua.
“Kami akan survei terutama di jalur Maribaya, terus yang ke atas (Tangkuban Parahu). Kalau pohon di kawasan Perhutani sudah dilaksanakan penebangan, namun di Jalur Maribaya ini akan dikoordinasikan dengan Dinas Pertamanan supaya pohon tua dan lapuk agar ditebang,” terangnya.
Mengingat kondisi lalu lintas dalam beberapa hari ke depan dipastikan ramai oleh wisatawan, pihaknya mengimbau masyarakat berhati-hati ketika berkendara. Jika cuaca tidak memungkinkan, maka sebaiknya berlindung di tempat aman dan jangan memarkir kendaraan di bawah pohon besar.
“Selalu berhati-hati dan waspada, apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan. Belum lagi mau musim libur Natal dan tahun baru, kemungkinan akan banyak wisatawan yang mengunjungi objek-objek wisata di Lembang,” pungkasnya. (drx)
