’’Dari 1.000 produk yang telah dilakukan pendampingan nantinya akan dipamerkan dan diberikan penghargaan dan akses permodalan untuk mengembangkan produknya,’’kata dia.
Kusmana menambahkan, program OPOP merupakan program unggulan dengan tujuan untuk memberdayakan keberadaan pesantren-pesantren di Jabar agar kelak para alumni dari pesantren menjadi wirausahawan mandiri.
“Ini juga bisa dimanfaatkan oleh alumninya untuk berbisnis. Jadi sebetulnya berharap ekonomi di Pesantren berkembang terus rakyat sekitarnya ikut berkembang dengan adanya bisnis di Pesantren,” pungkas Kusmana. (mg2/yan)