Keberangkatan Haji Lewat BIJB

”Umrah dan haji ini tentu akan semakin mendorong Bandara Kertajati ini men­jadi hub utama lewat udara untuk Jawa Barat, selain juga sudah diputuskan secara ter­pisah terkait komersial yang memindahkan (penerbangan) dari Bandara Husein Sastra­negara (Bandung) ke Ban­dara Kertajati,” kata Hery.

”Pasti ini akan menambah operasionalisasi, optimali­sasi dari Bandara Kertajati,” sambungnya.

Hal senada disampaikan Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan. Men­urutnya, penerbangan haji dan umrah akan memberikan pengaruh terhadap traffic penerbangan di Jakarta.

”Ini (penerbangan haji dan umrah dari Kertajati) akan mem­pengaruhi traffic di Jakarta dan akan memfungsikan Kertajati lebih bagus,” ujar Luhut.

Sementara itu, operator Bandara Kertajati pun telah menyatakan kesiapannya untuk melayani penerbangan haji dan umroh mulai tahun ini. Ditemui pada kesempatan yang sama, Direktur Keuangan dan Umum PT BIJB Muhamad Singgih menuturkan, secara teknis dari sisi penerbangan untuk runway sepanjang 3.000 meter sudah dapat digunakan. Namun, pihak BIJB masih menunggu sertifikasi kelaikan yang keluar Juni 2019.

Apabila sudah ada sertifikat untuk runway tersebut, maka Kertajati dapat melayani pe­nerbangan langsung, misalnya Kertajati-Madinah. Semen­tara terkait persiapan untuk kantor airline, Singgih menga­ku pihaknya sedang menyi­apkan dan akan selesai sebe­lum musim haji tahun ini.

”Runway yang (sepanjang) 3.000 sedang menunggu ser­tifikasi, tapi akan cepat. Jad­walnya Juni (2019) sudah selesai untuk sertifikasi peng­gunaan runway yang 3.000 meter,” jelas Singgih.

”Kalau 3.000 meter itu pe­nerbangan bisa langsung direct dari Kertajati menuju Madinah atau ke Jeddah,” sambungnya.

Sedangkan, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin men­dukung penuh penggunaan Bandara Kertajati untuk pener­bangan haji dan umrah. Namun, Lukman menekankan beberapa syarat yang harus dipenuhi.

Pertama, ketersediaan asrama haji. Kata Lukman, asrama haji tidak hanya akan berfung­si sebagai tempat penginapan tapi juga sebagai tempat ka­rantina para calon jemaah haji. Untuk itu, asrama haji harus steril serta mempunyai kelaikan sistem untuk standar pelayanan dan penyelengga­raan ibadah haji.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan